Jakarta | Lintas Gayo – Yayasan Asrama Lut Tawar Jakarta (YALTJ) berencana membuat buletin. “Keberadaan buletin ini penting artinya dalam penyebarluasan informasi, pencerdasan, pencerahan, pendokumentasian, dan pensosialisasian asrama ini. Lebih luas, masyarakat Gayo di Jabodetabek, Gayo, dan tanoh Gayo,” kata Darwan Hakim, Sekretaris YALTJ di Jakarta, Jum’at (27/4/2012)
Selama ini, kata Darwan, catatan tertulis masih kurang. Akibatnya, jejak-jejak sejarah orang Gayo hilang seiring dengan kepergian pelakunya. “Karenanya, kita berinisiatif buat buletin. Dengan demikian, catatan perjalanan yayasan dan asrama ini bisa terdokumentasi,” sebutnya.
Di sisi lain, sambungnya, kita mengharapkan sumbangan tulisan, khususnya dari penulis Gayo. “Sementara, sudah ada dua penulis muda Gayo yang berkenan menyumbangkan tulisannya. Tapi, kita fokuskan topiknya ke masalah pendidikan dan kewirausahaan. Kalau ada yang mau menyumbangkan tulisannya, bisa dikirim ke email saya, di darwanhakim@yahoo.co.id,” tandasnya. (al-Gayoni)