Takengon | Lintas Gayo – Badan jalan yang longsor di dua titik kawasan Lukup Penalam Peteri Ijo Kecamatan Lut Tawar hingga saat ini belum ada penanganan oleh pihak terkait. Padahal, longsor yang mengganggu dan membahayakan pengguna jalan tersebut telah berlangsung hampir setahun lalu.
Seorang warga asal Kabupaten Bener Meriah, Zulkarnain yang pernah melintas di jalan tersebut beberapa hari lalu untuk berwisata mengisi lebaran Idul Fitri 1433 H mengeluhkan kondisi tersebut.
“Itu kan jalan utama kawasan wisata Danau Lut Tawar dan longsornya sudah terjadi tahun 2011 lalu, kenapa seperti tidak ada upaya perbaikan. Kan kasihan jika ada warga atau wisatawan dari daerah lain terjatuh di lokasi tersebut,” keluh Zulkarnain.
Menanggapi keluhan warga tersebut, Camat Lut Tawar, Subhandy secara terpisah menyatakan proses perbaikan jalan tersebut sudah diupayakan dengan berkoordinasi bersama pihak terkait. Namun dia mengaku belum tau kapan direalisasikan.
“Kita sama-sama berharap agar longsor tersebut bisa segera ditangani karena membahayakan pengendara yang melintas,” kata Camat.
Sementara dari informasi yang dikumpulkan Lintas Gayo, penanganan longsor tersebut telah beberapa kali diwacanakan oleh Pemerintah Kabupaten Aceh Tengah. Diantara solusi yang ditawarkan adalah dengan pelebaran badan jalan dengan terlebih dahulu membebaskan tanah dikawasan tersebut.
Sementara solusi lainnya dengan membangun turap, beton penahan tanah. Namun hingga saat ini realisasi dari rencana penanganan tersebut belum ada yang terealisasi. (Kha A Zaghlul/red.03)