Takengon | Lintas Gayo – Penyanyi kawakan Aceh, Rafli Kande nyatakan apresiasi luar biasa atas gagasan digelarnya Festival Musik Bambu di Tanoh Gayo Takengon Aceh Tengah yang digelar Sabtu 17 Nopember 2012.
Rafli langsung menelpon Lintas Gayo sesaat setelah menerima pesan singkat ke ponselnya dan menyatakan sangat gembira atas gagasan yang baru pertama di Aceh tersebut.
“Apresiasi saya kepada penyelenggara dan penyandang dana kegiatan tersebut,” kata Rafli, Jum’at 16 Nopember 2012 sore. Dia mengaku diminta panitia mengisi acara di even Festival Musik Bambu Nusantara ke-6 yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC) 1-2 September 2012 lalu.
Menurut Rafli, dari sekian banyak pementasan di JCC, hanya 40 persennya diisi instrumen musik bambu. Dia meyakini jika musisi-musisi Gayo yang menggarap musik bambu akan mencapai 60 persen dari keseluruhan komposisinya.
“Ini langkah awal yang sangat penting untuk menghantarkan musik bambu Gayo ke ajang nasional dan internasional. Tinggal saja harus banyak mendapat rekomendasi dari pihak-pihak terkait,” serua Rafli bersemangat.
Dia juga menyerukan untuk terus membangun semangat agar pada even Festival Musik Bambu Nusantara ke-7 tahun 2013 musik bambu Gayo bisa ikut serta.
“Ini betul kabar gembira, dan saya sangat menyesal tidak bisa ikut bergabung menyaksikan festival tersebut karena sejumlah kesibukan,” pungkas Rafli.
Sementara itu, amatan Lintas Gayo di Gedung Olah Seni (GOS) Takengon sepanjang hari ini, terjadi kesibukan di tempat tersebut. Panitia tampak melakukan sejumlah persiapan untuk acara yang turut dihadiri perwakilan Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Banda Aceh dan dibuka oleh Penjabat Bupati Aceh Tengah, Ir. Mohd. Tanwier. (Kha A Zaghlul)
