Banda Aceh | Lintas Gayo – Aksi unjuk rasa ratusan mahasiswa asal dataran tinggi Gayo di bundaran Simpang V Banda Aceh, Kamis 20 Desember 2012 sore berlanjut ke kantor Partai Kesejahteraan Sejahtera (PKS) Aceh yang berlokasi di Lung Bata.
Dengan mengusung sejumlah spanduk dan kertas manila bertuliskan berbagai kalimat protes, para pengunjukrasa menuju ke kantor PKS dan membakar salah satu spanduk partai tersebut dan memajang spanduk putih bertulis kalimat protes terhadap partai tersebut.
Amatan Lintas Gayo, saat didatangi massa, pintu dan jendela kantor tersebut tertutup rapat dan tampaknya tidak seorang berada didalamnya.
Aksi tersebut dipicu oleh pernyataan salah seorang pengurus teras PKS Aceh yang dinilai rasis beberapa hari lalu dalam sebuah diskusi di Banda Aceh.
Hingga berita ini diterbitkan, tidak seorangpun yang berhasil dihubungi Lintas Gayo terkait aksi ini termasuk pengurus teras yang mengeluarkan pernyataan pemicu unjuk rasa mahasiswa Gayo, Syaifunsyah. (Tim LG)
Perlu kita ketahui bersama teman-teman Gayo sekalian, bahwa dari sekian banyaknya informasi yang di sampaikan mengenai persoalan ini, baik dari versi Syaifunsyah maupun dari versi Waladan Yoga, ditambah keterangan saksi-saksi lain yang terlibat langsung dalam diskusi tersebut, mengindikasikan bahwa Syaifunsyah menyatakan statemen yang kurang lebih mengandung klausul makna yang sama yaitu mengatakan orang Gayo bodoh, meskipun dengan berbagai dalih dan retorika ingin mencari-cari pembenaran atas apa yang sudah di statemenkan dan sudah menjadi konsumsi publik.
maka sudah selayaknya kita sebagai orang Gayo membela nilai-nilai identitas ni ama inente yang di hina dan di rendahkan. Uwetmi Gayo ! mari kita bersatu menentang hal tersebut. langkah awal yang bisa kita lakukan adalah protes dalam segala bentuk protes by data, klarifikasi kebenaran, introspeksi dengan memperbanyak pengetahuan (prestasi), dan mendoakan agar tidak terulang kembali, salam perubahan untuk Gayo!