Takengon | Lintas Gayo – Kondisi korban Bakar asal Gayo Lues Ibu Lasih (40), Sulastri (12), dan Diana (7) memprihatinkan. Pihak keluarga mulai mengalami masalah keuangan, karena ada obat yang harus di beli dari luar rumah sakit.
“Ada satu jenis obat yang mahal. Harganya satu juta lebih. Obat itu tidak disediakan rumah sakit, dan kami harus beli pakai biaya sendiri,” kata keluarga Usmar di ruang ICU RS Datu Beru Takengon, Sabtu 30 Maret 2013.
Padahal, kata Usmar, kondisi kedua sepupu dan keponaklannya semakin parah karena seluruh tubuh sulit digerakan.
“Kami berharap bantuan dari semua pihak, karena kami tidak mampu lagi membiayai obat,” katanya.
Namun diakuinya ada beberapa pihak yang memang telah membantu, namun kondisi korban masih perlu perawatan berhari-hari lagi, keluarga kuatir kalau ada obat yang harus dibeli keluar, karena tidak punya dana yang cukup. (Atia)