Oleh : Vera Hastuti, M. Pd
Masih jelas teringat dalam pikiranku ketika pertama kali diangkat menjadi tenaga pendidik di SMA 10 Takengon. Atau orang sering menyebutnya SMA Celala. Sesuai dengan namanya, Sekolah Menengah Atas Negeri ini terletak di kecamatan Celala Kabupaten Aceh Tengah. Kecamatan ini adalah hasil pemekaran wilayah kecamatan Silih Nara.kecamatan ini, terletak sekitar 20 kilometer dari ibu kota Takengon, Aceh Tengah.
Yang membuat miris hati saya kala itu adalah, ketika keputusasaan dan pasrah pada nasib begitu kentara nampak di wajah polos mereka. Keterbatasan biaya untuk melanjutkan pendidikan keperguruan tinggi merupakan alasan bagi mereka untuk tetap stagnan pada posisi yang begitu-begitu saja sehingga dengan pasrah jika gelar beru kampung melekat pada mereka.
Setiap remaja haruslah mempunyai mimpi untuk mengubah hidup menjadi lebih baik. Setiap remaja harus berani bermimpi menjadi orang yang sukses. Sejarah juga membuktikan banyak temuan hebat dan orang sukses dimulai dari sebuah mimpi. Tentu saja tidak hanya berhenti sekedar mimpi untuk mencapai sukses. Setelah mimpi dibangun, lalu pikirkanlah mimpi itu. Berfikirlah yang besar. Seperti kata miliarder Amerika Donald Trump; berpikir besarlah dan jangan berfikir untuk hal kecil.
keterpurukan ekonomi seharusnya menjadi cambuk bagi remaja untuk mengubah nasib menjadi lebih baik dimasa depan, banyak cara yang bisa dilakukan untuk menjadi seorang yang sukses. Bahkan sejarah mencatat, banyak orang kaya di negeri ini hanya tamatan SMA bahkan ada juga yang hanya menempuh pendidikan sampai jenjang Sekolah Dasar.
Berikut ini, ada beberapa alternatif yang bisa dilakukan oleh remaja setelah lulus sekolah:
1. Kursus Menjahit
Kursus menjahit sangat mudah ditemukan dimanapun kita berada.Tujuan kursus adalah meningkatkan keterampilan teknis yang siap pakai. Jadi kursus lebih banyak praktek daripada teori. Bagi remaja putri yang suka mode, bisa mengikuti kursus menjahit. Banyak penjahit bagus bisa berpenghasilan tinggi dengan membuka usaha menjahit di rumah.Selain menjahit pakaian, menjahit gorden ataupun bedcover juga bisa menjadi pilihan. Bahkan, untuk wilayah Aceh Tengah animo masyarakat untuk kebutuhan gorden jendela dan bedcover cukup tinggi.
2. Buka Usaha Sendiri
Mungkin masih jarang di Aceh Tengah, lulus sekolah terus berwirausaha alias punya usaha sendiri. Tapi hal ini, banyak kita dapati di daerah pesisir. Remaja disana banyak yang memilih membuka usaha sendiri seperti membuka usaha tempel ban, menjual BBM, menjual pulsa dll.
Bagi remaja muda yang mempunyai jiwa berdagang, modal uang bukanlah menjadi kendala yang berat. Untuk memulai usaha hanya perlu 1 M yaitu MAU. Kalau ada kemauan pasti ada jalan. Modal uang bisa dicari dari keluarga sendiri atau pinjam sana sini. Tidak semua usaha perlu modal uang besar untuk memulainya.
3. Menitipkan Kue
Bagi remaja putri, membuat kue bisa menjadi alternatif lain untuk memulai usaha. Kue basah dan kering adalah camilan yang tak akan pernah usang dimakan masa. jika ditekuni dengan baik, bisnis ini bisa menjadi usaha yang menjanjikan.
4. Membuat Kerajinan Tangan (Hand Made)
Dunia sauvenir dan kerajinan tangan adalah dunia seni karya yang tak akan ada habisnya. membuat sauvenir dari daur ulang misalnya, untuk acara pernikahan atau ulang tahun merupakan alternatif usaha lainnya yang juga mudah dan menarik. Untuk daerah Aceh Tengah, sauvenir pernikahan masih selalu di beli dari luar kota. Bukan kah peluang ini juga bisa menjadi peluang?
Sulam payet dan sulam perca juga bisa menjadi alternatif kerajinan tangan lainnya. dengan sedikit sulaman pada kain biasa akan bisa menjadikannya menjadi kain dengan harga jual tinggi. Begitu pula dengan sulam perca, dengan sedikit menambahkan sulaman perca pada sarung bantal atau selimut. Pastilah harganya tidak akan sama dengan sarung bantal atau selimut biasa.
5. Belajar Salon atau Tata Rias
Bisnis salon dan tata rias adalah bisnis yang tidak pernah mati. Laju globalisasi yang kian pesat saat ini, membuat bisnis kecantikan pun kian melesat tinggi. Kecantikan dan mode merupakan trend ibu-ibu dan remaja putri masa kini. Asalkan mempunyai tekat yang kuat, belajar dengan cara otodidak atau bekerja di salon-salon kecantikan bisa membuat kita menguasai keterampilan salon atau tata rias.
Dari pada pasrah pada nasib, ada banyak pilihan yang tersedia ketika seseorang telah menyelesaikan pendidikan SMA atau SMK. Namun yang paling penting adalah bagaimana agar sebagai pribadi, kita tetap memiliki karya dan produktif. Jika lapangan kerja tidak tersedia, tidak ada biaya untuk kuliah, jangan pernah berkecil hati, mungkin dapat dipikirkan untuk berwirausaha. Tiap orang diberikan Tuhan talenta dan karunia yang sebenarnya dapat diasah dan dikembangkan.
Banyak juga orang-orang sukses di negeri ini bahkan di dunia ini yang tidak mengenyam pendidikan tinggi tetapi menjadi orang yang sukses. Hal ini terjadi karena ia mengasah potensinya, keterampilannya, jeli melihat kesempatan dan peluang yang ada. Selain itu yang tidak kalah penting adalah kita harus membentuk diri kita menjadi pribadi yang tangguh, tidak mudah menyerah sehingga apapun tantangan yang ada, kita tetap melangkah. Meski kegelapan di sekeliling kita, tapi pasti ada seberkas cahaya yang akan menuntun kita melangkah menggapai masa depan. Selamat berjuang remaja putri generasi bangsa, demi masa depan dan nasib yang lebih baik…
*Penulis Guru SMA 4 Takengon, tinggal Jalan Sengeda Takengon