Oleh: Husaini Muzakir Algayoni*
Hanya dalam keheningan kita dapat berpikir
Berpikir jernih untuk intropeksi diri dan mengambil keputusan yang tepat
Maka, kuhadirkan secarik kertas dan pena
Merenung dan menyendiri dalam keheningan malam
Kemudian bertanya pada diri sendiri
Pada jiwa yang penuh dalam kecemasan dan kegundahan
Pada perasaan hati yang dipikul untuk terus menerus dalam dosa
Pada perasaan hati yang merasa dalam bahaya
Dalam keheningan malam ini
Ku tanyakan pada diri sendiri
“Mengapa kematian tidak membuatku takut”
“Mengapa aku tak bisa bertaubat”
Maka seberkas cahaya dari firman Allah swt
Dan Allah swt menjawab-Nya
“Katakanlah, hai hamba-hamba-Ku yang melampaui batas terhadap diri mereka sendiri, janganlah kamu berputus asa dari rahmat Allah. Sesungguhnya Allah mengampuni dosa-dosa semuanya, sesungguhnya Dia-lah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (Q.S. Az-zumar: 53).
Nasihat pada diri sendiri
Untuk
Memperbaiki kualitas diri
Memperbanyak sujud
Meminta ampun kepada-Nya
Menjadi, hidup penuh makna
*Penulis: Kompasianer dan Kolumnis LintasGayo.com