Takengen | Lintas Gayo – Para Atlet yang berjuang untuk mengharumkan nama daerah di kancah Pekan Olahraga (PORA) XII Aceh tahun 2014 di Aceh Timur dan Pekan Olahraga Pelajar (PODA) Tahun 2014 di Lhokseumawe akhirnya pada awal tahun 2015 mendapat bonus.
Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Tengah Drs. Amir Hamzah, MM dalam laporanya mengungkapkan bahwa pembagian bonus atlet, pelatih,official serta cabang olahraga yang memperoleh medali pada ajang PORA XII Aceh Timur dengan hasil 15 Emas 15 Perak 21 Perunggu dari 14 cabang olahraga yang ikut serta dan menduduki urutan 9 dari 23 kab/kota di Provinsi Aceh.
Lanjutnya bukan saja pembagian bonus pada ajang PORA XII namun untuk ajang Pekan Olahraga Pelajar (POPDA) di Lhuekseumawe juga akan dibagikan, yang mana untuk kegiatan ini diikuti oleh 7 cabang olahraga dan memperoleh 3 Emas 5 Perak 5 Perunggu dan menduduki peringkat 9 juga.
Dalam laporanya Amir berharapan pada PORA XIII di Aceh Besar tahun 2018 nanti, Aceh Tengah bisa membawa cabor lebih bayak lagi, sehingga kemungkinan besar bisa mengeser posisi ke arah lebih baik lagi.
Kegiatan pembagian bonus yang dilaksanakan pada Rabu (7/1) di oproom Setdakab Aceh Tengah tersebut di hadiri oleh Bupati Aceh Tengah, Wakapolres Aceh Tengah, Kasdim 0106 Aceh Tengah, Perwakilan Kejaksan Aceh Tengah, Ketua Umum Koni Aceh Tengah dan beberapa Anggota DPRK Aceh Tengah.
Dalam sambutanya Bupati Aceh Tengah Nasaruddin menyampaikan perolehan mendali harus kita syukuri namun untuk posisi kontingan Aceh Tengah pada PORA XII perlu tingkatkan mengingat 10 dari Kabupaten/kota tertua di Aceh, Aceh Tengah menduduki posisi 9 sebutnya.
” Dari rasa syukur perlu kita syukuri, tapi dari segi prestasi belum kita belum puas, karena 23 Kab/kota tidak sama usianya, kalau kabupaten tua termasuk Aceh Tengah hanya ada 10 kab/kota yang tua, jangan dibangingkan dengan Kab/ Kota yang baru.”
Dari segi prestasi kita harus ditingkatkan karena posisi kita ke 9 dari 10 kab/kota yang tua di Provinsi Aceh, ini diungkannya untuk menjadi perhatian seluruh elemen sebut Nasaruddin, sehingga menjadi motivasi kedepanya serta meningkatkan sumberdaya yang ada, dengan bekerja sama dengan seluruh komponen baik atlet, pelatih, asisten pelatih, pengurus cabang olahraga dan dukungan dari Pemerintah Sendiri.
Diakhir sabutanya Nasaruddin sempat menyinggung tentang adanya Atlet yang meminta sumbangan untuk berangkat PORA XII Aceh Timur, serta menyarankan hal ini tidak perlu terjadi, apabila kita musyawarahkan dengan baik,
“Dalam hal menjaga nama baik daerah dibidang olahraga, ini tidak usah terjadi, apabila dimusyarahkan semuanya bisa kita atasi, hanya mekanesme anggaran di negara kita punya aturan, apabaila kita kerjasama yang baik dengan musyawarah pasti bisa kita atasi dan kedepan untuk menjadi perhatian agar tidak terulang lagi.” ujar pak Nas.
Sebelum acara sabutan Nasaruddin, memberikan bonus secara simbolis kepada Atlet dan pengurus cabang olahraga yang memperoleh medali pada ajang PORA dan PODA tahun 2014. Diawali dengan pemberian 70 juta untuk cabang olahraga Kempo (PERKEMI) yang mendapat juara umum PORA XII di cabornya.(LG010)