Takengen | Lintas Gayo – Kabupaten Aceh Tengah lagi-lagi menjadi juara umum pelaksanaan pacuan kuda, kali ini juara pacuan kuda yang digelar dalam rangka peringatan hari kemerdekaan ke 70 Republik Indonesia tahun 2015.
Event yang digelar dua kali setahun tersebut diikuti oleh 330 ekor kuda yang berasal dari tiga kabupaten yang terletak di kawasan dataran tinggi gayo, yaitu Kabupaten Aceh Tengah, Kabupaten Bener Meriah dan Kabupaten Gayo Lues
Aceh Tengah bukanlah jago kandang, dalam event yang digelar di dua kabupaten lain juga kerab menjadi juara. Hal ini menurut Kepala Dinas Budparpora Aceh Tengah, Amir Hamzah tidak terlepas dari upaya perawatan dan melatih kuda yang dilakukan oleh pecinta olah raga berkuda setempat, sehingga kuda-kuda Aceh Tengah dominan di setiap lomba
“Aceh Tengah keluar sebagai juara karena dominan di setiap cabang yang diperlombakan,” ungkap Amir Hamzah, senin (24/8) menanggapi juara yang diraih oleh Aceh Tengah
Pacuan kuda dalam rangka hari kemerdekaan tahun ini memperebutkan hadiah total Rp. 252 Juta. Gubernur Aceh, Zaini Abdullah turut hadir di acara penutupan serta sempat menyaksikan 2 race pacuan kuda sebelum menutup event akbar tersebut
Kehadiran Gubernur di event pacuan kuda tidak setiap tahun, namun walau demikian Bupati Aceh Tengah, Nasaruddin mengatakan pacuan kuda yang digelar setiap bulan Agustus itu berlabel piala Gubernur Aceh
“Walaupun tidak setiap tahun pak Gubernur dapat hadir, pacuan kuda dalam rangka peringatan Hari kemerdekaan berstatus piala Gubernur aceh,” kata Nasaruddin
Penyelenggaraan pacuan kuda dipastikan semakin semarak ditahun tahun mendatang, hal ini karena event yang semakin banyak, diantaranya dua kali di Aceh Tengah satu kali masing masing di Gayo Lues dan Bener Meriah. Namun tidak hanya jumlah event yang bertambah, rasa bangga dan bahagia juga hadir seiring terbitnya keputusan Menteri Pertanian baru-baru ini yang menetapkan kuda Gayo sebagai bagian dari rumpun kuda Nasional.(MK/LG010)