Takengen |Lintas Gayo- Dari 4.100 guru yang ada di Kabupaten Aceh Tengah, baru 370 yang lulus saat dilangsungkan ujian kompetensi guru. Untuk mensugesti, agar guru di sana berhasil lulus ujian kompeten, Dinas Pendidikan memberikan hadiah kepada 5 guru yang memilik nilai terbaik saat ujian.
Pemberian hadiah untuk 5 guru kompeten ini, dilangsungkan pada upacara Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Rabu (25/11) di Halaman Setdakab Aceh Tengah. Sekitar dua ribu guru yang ikut dalam upcara itu, menyaksikan 5 guru terbaik yang lulus kompeten mendapatkan hadiah.
Kelima guru itu; Sri Wahyuni, SMA 8 Takengen dengan nilai saat dilangsungkan ujian online 84. Disusul dua guru yang mengantongi nilai 76, Wirda Yendri dan Susianti dari SMK 2 Takengen dan SMK 1. Serta 3 guru yang mendapatkan nilai 75, Hasan Basri, Munawardin dan Zubaitilidar.
Selain kelima guru yang mendapat hadiah karena kompeten, menurut Usman, ketua PGRI Aceh Tengah, pihaknya bersamaan dengan upacara juga memberikan penghargaan kepada sejumlah guru, UPTD yang berprestasi dalam segala bidang dan perlombaan.
Mengapa baru 370 guru yang lulus kompeten? Kadis Pendidikan Aceh Tengah, Nasaruddin, menjawab Waspada usai dilangsukan pemberian hadiah, menjelaskan, salah satu factor yang mempengaruhinya, mempergunakan tehnologi online saat dilangsungkan ujian.
“Harus diakui belum seluruh guru mampu mempergunakan perangkan elektronik untuk online. Selain itu pada saat dilangsungkan ujian, persoalan jaringan komunikasi juga menentukan, disamping kemampuan guru yang menguasai ilmu dasar poendidikan,” sebut Nas.
Namun, pihak Dinas Pendidikan akan terus berupaya untuk meningkatkan jumlah guru kompeten di Aceh Tengah. “ Tidak ada istilah tidak lulus, semuanya harus lulus. Kita akan bantu menyiapkan mereka untuk lulus,” sebutnya. (b32/ Waspada)
