Jakarta | Lintas Gayo – Menjelang pelaksanaan Pilkada serentak nasional tahap II, 15 Februari 2017, DPP PDIP melakukan berbagai persiapan. Salah satu upaya yang dilakukan, mengadakan pelatihan managerial kampanye pemilihan kepala daerah serentak. Pelatihan itu berlangsung 5 s/d 7 April 2017 di kantor DPP PDI Perjuangan lenteng Agung Jakarta Selatan.
Hal itu dikatakan, Jawahir Syahputra, salah seorang perwakilan PDIP Kabupaten Bener Meriah, menjawab media ini, Jumat (8/4/2016) sore. Menurut Jawahir, kegiatan pelatihan itu dibuka oleh Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Pada dasarnya pelatihan itu, menurut Jawahir, mengedepankan strategi pemenangan pilkada dengan didasari oleh prinsip gotong-royong yang menyatu kepada kekuatan rakyat. ” Gotong royong adalah ruh PDIP dan rakyat wong cilik adalah kekuatan utama perjuangan kita”, sebut Hasto, seperti dikutip Jawahir.
Kegiatan ini dihadari oleh perwakilan daerah seluruh Indonesia yang akan mengikuti Pilkada serentak 2017 mendatang. Utusan dari Aceh turut hadir, karena Aceh, 20 kabupaten/kota, serta Provinsi akan mengadakan pilkada serentak nasional, 15 April 2017 nanti.
Dalam pelatihan tersebut PDI Perjuangan juga menghadirkan Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, Wakil Gubernur Jakarat Djarot Saiful Hidayat, Bupati Banyuwangi Abdullah Azwar Anas dan Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo yang menjadi pemateri, jelas Jawahir.
Disamping itu pakar hukum yang kini juga menjadi calon Gubernur Jakarta, Yusril Ihza Mahendra turut memberikan memberikan pandangannya, yang dipandu oleh Wakil Sekjen DPP PDI Perjuangan Ahmad Basarah yang juga merupakan ketua umum Alumni GmnI, DPP PA GMNI.
Menurut Jawahir Syahputra perwakilan Kabupaten Bener Meriah, “Kegiatan ini sangat penting dan banyak ilmu yang didapat dalam menyusun strategi pemenangan. Materi yang disampaikan langung dipaparkan oleh para pimpinan DPP PDI Perjuangan dan Bapilu PDI Perjuangan, serta kader-kader yang sudah berhasil menjalankan stretegi tersebut. Kedepan, kita ingin Partai menjadi lebih professional dan membuka diri kepada segenap fihak”,tegasnya.
PDIP Aceh Belum Menetapkan Bakal Calon
Bagaimana dengan PDIP Aceh dan Kabupaten Kota yang belum menetapkan pigur yang akan diusung oleh partai banteng dalam lingkarangan bulat ini? Pada kesempatan terpisah; lintasgayo.com sikap PDIP kepada ketua DPD PDIP Provinsi Aceh Karimun Usman.
“Benar. PDIP Provinsi Aceh dan Kabupaten/kota diseluruh wilayah Aceh belum mentapkan bakal calon yang akan diusung partai. PDIP Aceh dan kabupaten/kota, masih membuka penjaringan pada masyarakat untuk mendaftar ke PDIP sampai dengan 20 Mei 2016,” sebut Karimun Usman.
tetapi yang perlu dicatat, kata Karimun, PDIP Aceh dan jajaranya dalam mengusung calon gubernur ke depan, adalah sosok pigur yang pro NKRI, memiliki intelektual yang memadai, tidak banyak menuntut ke pusat, namun memiliki link ke pusat.
“Kita masih akan melalui beberapa tahapan sebelum menetapkan calon, salah satunya fit and propers test oleh DPP,pada semua bakal calon,” jelas Karimun.
Menurutnya, sebagai partai pemenang pemilu 2014, PDIP terus menguatkan barisan dan berbenah diri menjadi partai yang lebih professional dan pro rakyat. Begitu juga dalam hal pencalonan menuju Pilkada serentak 2017.
“Sampai saat ini Bu ketua umum,belum menandatangani rekomendasi satu pun untuk bakal calon bupati/walikota dan Bacagub,untuk pilkada serentak 2017 nanti,’ katanya Karimun. (Yun)
