Redelong| Lintasgayo.com – Dewan Perwakilan Rakyat Kabupaten (DPRK) Bener Meriah menggelar Sidang Paripurna Istimewa pengambilan sumpah dan melantik Tgk.H.Sarkawi menjadi Bupati Bener Meriah Depenitif melanjutkan masa jabatan periode 2019-2022 Selasa, (30/04/19)
Wakil Ketua DPRK Bener Meriah, Darwinsyah dalam sidang istimewa pengambilan sumpah Bupati Bener Meriah mengatakan semestinya Bupati dilantik diprovinsi Aceh, tetapi tanpa melanggar aturan kegiatan bisa dilaksanakan di Kabupaten Bener Meriah.
Mewakili anggota DPRK Darwinsyah berharap agar antara pihak Legeslatif dan Eksekutif bersinergi untuk membangun Kab. Bener Meriah lebih baik lagi.
“Kami berharap agar pembangunan di kabupaten Bener Meriah lebih cepat tercapai maka sudi kiranya untuk sesegera mungkin mencari Wakil Bupati Bener Meriah sisa masa jabatan priode 2017 – 2022, masyarakat mengharapkan kepemimpinan bupati kedepan” harap Darwin.
Kemudian, Darwinsyah, mengatakan setelah hampir 1 tahun menjabat sebagai Pelaksana tugas (Plt) Bupati Bener Meriah, Tgk.H.Sarkawi (Abuya), selasa tanggal (30/04/2019) secara resmi dilantik menjadi Bupati Bener Meriah defenitif, Pelantikan dilakukan oleh Pelaksana tugas (Plt) Gubernur Aceh Ir. Nova Iriansyah, di ruang sidang DPRK Bener Meriah.
Setelah selesai acara pelantikan, Bupati Bener Meriah, Tgk.H.Sarkawi dalam sambutannya, merasa sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang telah berupaya mensukseskan acara ini, dan Selain itu dia juga terimakasih kepada seluruh Unsur, Badan, Instansi yang terlibat membantu mensukseskan kegiatan tersebut.
Plt. Bupati Merasa Sangat yakin dengan tanggung jawab yang begitu besar, tanpa bantuan dari pihak tertentu, terkait, mungkin tidak dapat saya membangun daerah ini seorang diri, untuk itu perlu bersama bersinergi dengan semua pihak untuk membangun Kabupaten Bener Meriah.
Pemerintah kabupaten Bener Meriah akan mendorong program pemerintah Aceh kedepan, untuk meningkatkan pembangunan di daerah Bener Meriah, semoga nantinya bisa sejajar dengan kabupaten yang lain, dan sesuai visi dan misi Bener Meriah yang Islami, Harmoni, Maju juga sejahtera,sebut syarkawi.
Dalam kesempatan tersebut, Tgk. H. Syarkawi, meminta kepada Pemerintah Aceh melalui Plt Gubernur Aceh, untuk mewujudkan pembangunan jembatan enang-enang, jalan Samarkilang tembus Aceh Timur. Karena dengan dibangun jalan tersebut akan mempersingkat waktu bila menuju ke Sumatera dan daerah lainnya.
Sambutan Plt. Gubernur Propinsi Aceh, Ir. Nova Iriansyah MT, sangat berterimakasih kepada seluruh panitia sehingga acara pelantikan Bupati Bener Meriah dapat terlaksana dengan lancar, kepada seluruh tamu undangan serta para tokoh pendiri Kabupaten Bener Meriah yang berkenan hadir dalam acara pelantikan Bupati Bener Meriah.
Plt. Gubernur mengajak, Mari kita bersama-sama membangun Kabupaten Bener Meriah in, mustahil 1 orang mampu membangun dan mensejahterakan suatu daerah tanpa ada dukungan ucapan selamat kepada Tgk. H. Sarkawi dan keluarga atas pelantikan menjadi Bupati Bener Meriah sisa masa Jabatan 2017-2022.
Pemerintah dari Provinsi yakin Tgk. H. Sarkawi tidak kesulitan dan mampu mengelola kewenangannya dengan amanah dan bijaksana sesuai dengan peraturan dan undang undang, Sebagai kepala pemerintah kita harus menjadi milik masyarakat bukan menjadi milik suatu kelompok.
Sebagai Kepala Daerah harus mampu merangkul dan mengayomi seluruh masyarakat dan kelompok yang ada di Kabupaten Bener Meriah. Ada tuntutan dari Menteri Pariwisata RI agar kabupaten Bener Meriah menjadi ekosistem Ekonomi Khusus Pariwisata, Kami berharap kepada Bapak Bupati untuk mementingkan dan kebutuhan rakyat dengan cara bekerja dengan semaksimal mungkin dan dilaksanakan pemerintahan secara transparan.
Keterisoliran beberapa daerah yang ada di Kabupaten Bener Meriah sudah masuk dalam rancangan di Provinsi, berharap dengan sudah adanya akses jalan yang mempercepat ke Kota Medan pembelanjaan barang jangan semua di belanjakan ke Kota Medan harus tetap diutamakan pembelian di Provinsi Aceh sendiri.
Sidang paripurna pelantikan dan sumpah jabatan yang dihadiri Forkopimda dan Forkopimda plus,anggota DPRK, Camat, Badan,Intansi, tokoh Agama, Tokoh Masyarakat, kepala kampung, organisasi, beserta para tamu undangan dari beberapa kabupaten/kota di Aceh. (Putra Mandala/Ihfa)