Kaban Jahe | Lintasgayo.com – Berdasarkan keterangan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) arah angin bertiup ke Berastagi dan kemungkinan abunya bisa sampai Ke Provinsi Aceh, Medan Sumatera Utara.
Untuk hari ini, Senin 10/08/2020, tinggi kolom abu teramati kurang lebih 5.000 meter di atas puncak atau 7.460 meter di atas permukaan laut. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah timur dan tenggara. Senin 10/08/2020.
“Sekarang Gunung Sinabung ditetapkan berada pada Status Level III (Siaga),” kata Hasan Tarigan, warga Desa Perbaji Kecamatan Tiganderket, Kabupaten Karo salah satu relawan di Lingkar Sinabung (Larsi) yang berjumlah 14 orang.
Menurut Tarigan, bahwa kejadian erupsi ini sudah terjadi sekitar 5 kali, termasuk kemaren dan hari ini, kami terus mengadakan koordinasi lewat alat komunikasi Radio di Jalur Badan Penaggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Karo Lingkaran Sinabung (Larsi 04).
Dengan kondisi seperti sekarang berharap masyarakat agar tidak melakukan aktivitas di desa-desa yang rawan dan yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius 3 kilometer dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 kilometer untuk sektor Selatan-Timur, dan 4 kilo meter untuk sektor Timur-Utara.
“Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung juga diminta agar tetap waspada terhadap bahaya lahar,” ujar Hasan saat dikonfirmasi Lintasgayo.com
Sebelumnya Sabtu 08/08/2020, Gunung Sinabung juga erupsi pada pukul 01.58 Wib dini hari dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 2.000 meter di atas puncak lebih kurang lebih 4.460 meter di atas permukaan laut.
Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Sinabung menyebut tinggi kolom abu teramati mencapai 2.000 meter di atas puncak gunung itu atau kurang lebih 4.460 meter di atas permukaan laut.
“Pasca-erupsi, menurut petugas relawan ini ada empat kecamatan terkena dampak hujan abu. Keempat kecamatan itu berada di kawasan Kabupaten Karo,”.
“Yakni Kecamatan Naman Teran, Kecamatan Berastagi, Kecamatan Simpang 4, dan Kecamatan Merdeka,” kata petugas Lingkar Sinabung dari BPBD dan Pemantau Gunung Api Kaban Jahe, sebut Hasan.
Lebih lanjut lagi pasca-erupsi pihaknya mengimbau warga di kawasan terdampak untuk menggunakan masker. Warga juga tidak diizinkan untuk memasuki kawasan zona merah yang diawasi dari pihak TNI/Polri,RAPI dan berbagai elemen.
“kami himbau kepada warga apabila terdampak abu vulkanik memakai masker dan alat pelindung diri dari bahaya abu Gunung Sinabung ini,” ujarnya. (Putra Mandala/FG)