Takengen | Lintasgayo.com – Wujud nyata dari solidaritas, kekeluargaan serta kebersamaan ditunjukkan oleh Jajaran Kepolisian Polres Aceh Tengah, pada personilnya yang sedang sakit akibat kecelakaan lalulintas.
Kepedulian serta perhatian terhadap anggota yang tengah mengalami musibah, membuat AKBP Sandy Sinurat, sebagai manusia biasa tergerak untuk membesuk bersama beberapa perwira di jajaran Mapolres Aceh Tengah.
“Satu sakit semua ikut merasa, dan kita wajib untuk saling bersilaturahmi serta mendoakan,” ujar Kapolres Sandy, Sabtu 12/09/2020.
Sandy menyampaikan, korban yang bertugas di Polsek Pegasing mengelami kecelakaaan tunggal saat bertugas, sehingga paha seebelah kiri mengalai patah tebu dan membutuhkan pengobatan yang instensif.
“Sebenarnya sebelum dibawa ke rumah orang tuanya di Kampung Semelit, Kecamatan Sinih Nara, Bribka Penanto sedah pernah ditangani secara medis di Rumah Sakit Zainal Abidin Band Aceh,” terang Sandy.
Menurut Sandy Sinurat, saat ini kondisiinya dalam masa pemulihan. “Sebagai prajurit harus tabah menghadapi semua cobaan. Kita tidak meminta sakit, dan hal lain yang diluar kemampuan kita, namun semua kita wajib ihktiar dan berdoa kepada Allah agar cepat disembuhkan dan dijauhkan dari mara bahaya,” ujar Sinurat.
Penanto yang mempunyai tangungan satu orang isteri serta dua orang anak, juga mendapatkan biaya pengobatan dan bantuan sembako dari jajaran mapolres Aceh Tengah, untuk mengurangi beban keluarga. Apalagi saat ini Penanto tinggal dirumah orang tuanya.
Disampaikan Sandy Sinurat, semua anggota harus memberikan rasa empati terhadap sesama anggota yang mengalami musibah.
“Paling tidak menjengung dan memberikan semangat agar si sakit tegar menghadapi situasi yang dialaminya,” harap Sandy. (Kayu Kul/FG)
Comments are closed.