Takengon | Lintasgayo.com ā Ketua Umum HMI Cabang Takengon-Bener Meriah, Afdhalal Gifari, kembali menyuarakan desakan agar PJ Bupati Aceh Tengah segera mencopot Direktur PDAM Tirta Tawar.
” Desakan ini mencuat setelah keluhan masyarakat terkait suplai air yang justru mengalirkan lumpur ke rumah-rumah warga semakin marak”, sebut Afdhalal.
Afdhalal Gifari menegaskan bahwa situasi ini telah menciptakan keresahan yang serius di kalangan masyarakat.
“Ini bukan lagi soal pelayanan yang buruk, tapi sudah menyentuh aspek kesehatan dan kenyamanan warga. Air yang disuplai seharusnya bersih dan layak konsumsi, bukan lumpur yang merusak peralatan rumah tangga dan membahayakan kesehatan,” tegas Afdhalal, kepada Lintasgayo.com, Rabu (9/10).
Afdhalal menambahkan bahwa insiden ini bukanlah yang pertama, melainkan puncak dari serangkaian masalah yang terus terjadi di PDAM Tirta Tawar, mulai dari air mati mendadak hingga kualitas air yang tidak layak pakai.
Sebelumnya, PDAM Tirta Tawar juga telah dikritik akibat kerugian keuangan yang besar serta penurunan saldo penyertaan modal pada aksi didepan Gedung DPRK Aceh Tengah 27 Agustus lalu.
“Sudah cukup, manajemen PDAM Tirta Tawar perlu segera dirombak. Masyarakat berhak mendapatkan pelayanan yang layak. Saya minta PJ Bupati bertindak cepat sebelum masalah ini semakin merugikan masyarakat,” lanjut Afdhalal.
Ia menegaskan bahwa HMI akan terus memantau situasi ini dan mendorong agar perubahan manajemen dilakukan demi kesejahteraan masyarakat Aceh Tengah.( Iqoni RS)
