Setelah Satu Abad, Muhammadiyah Harus ’Lahirkan’ Dahlan Baru

Medan | Lintas Gayo – Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugoro yang hadir ditengah warga Muhammadiyah pada peringatan satu abad Muhammadiyah (miladiah) atau 103 tahun (hijriah) di Hotel Madani, Medan, Kamis (15/11/2012) bersamaan dengan peringatan Tahun Baru Islam 1434.H. Pada peringatan itu, hadir Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Dr. Haedar Nashir MA, Ketua PW Muhammadiyah Prof. Asmuni MA dan ratusan warga persyarikatan.

Kegiatan didahului sambutan Ketua PW Muhammadiyah Dr. Asmuni,  sambutan dan tausyiah Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir yang menjelaskan perkembangan Muhammadiyah sejak awal didirikan KHA Dahlan, perjalanan 100 tahun dengan berbagai gerakan dan amal Muhammadiyah  serta tantangan yang dihadapi pada peradaban modern saat ini.

Sementara itu, Gubernur Sumatera Utara Gatot Pujo Nugroho dalam sambutannya mengatakan peringatan milad ke-103/100 Muhammadiyah merefleksikan atau menapaktilasi semua perjuangan KHA Dahlan dalam melakukan perubahan. Untuk itulah, Gatot mengajak semua warga Muhammadiyah utuk mengisi peringatan satu abad ini dengan syukur dan selanjutnya : beramal, beramal, beramal, seperti apa yang dilakukan Dahlan.

Jelas Gatot, setiap 100 tahun, akan dibangkitkan satu generasi baru, khusus Muhammadiyah, adalah Spirit baru Muhammadiyah. Banyak gagasan besar yang sudah dilakukan Muhammadiyah selama satu abad. Akankah Muhammadiyah ”melahirkan’ Dahlan baru yang reformis, tanya Gatot. Ia berharap, Muhammadiyah akan melahirkan Dahlan baru yang mampu meneruskan gagasan besar Dahlan.

Kata Gubernur Sumatera Utara itu, Islam  harus menjadi referensi keseharian kita. Islam juga harus menjadi solusi. Kini sedang dinantikan peranserta umat Islam umumnya dan Muhammadiyah khususnya  dalan peta peradaban baru. Muhammadiyah sebagai entitas keagamaan diharapkan terus melakukan dan mengajak ummat bertadjdid utk melakukan kesadaran kolektif.

Ketua PW Muhammadiyah Sumatera Utara Prof. Dr. Asmuni mengharapkan agar Muhammadiyah perlu evaluasi apa yang sudah dan belum dilakukan Muhammadiyah.

Sebagai gerakan dakwah maka Muhammadiyah harus terus bergerak

Peringatan milad Muhammadiyahn ke103?100 di Medan itu ditandai dengan penyerahan Kartu Muhammadiyah Online oleh Ketua PP Muhammadiyah Haedar Nashir kepada salah seorang penerima, yakni Prof. Dr. Ibrahim Gultom, Koorbid PW Muhammadiyah Sumut. Selanjutnya, Sekretaris  PW Muhammadiyah Sumut Nasir Wahab SE, MBA menyerahkan secara  simbolis SK Ranting ( hasil pemekaran) di beberapa daerah di Sumatera Utara.

PW Muhammadiyah juga menyerahkan hadiah kepada Pimpinan Cabang dan Pimpinan Ranting  serta Pimpinan Daerah terbaik. Juga diserahkan hadiah kepada pemenang turnamen bulutangkis.(shd/red.04)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.