Yogyakarta | Lintas Gayo – Pertemuan mahasiswa Muda Fisipol Gayo yang bertemakan “Menanti Sosok Kehadiran Pemimpin Muda Gayo 2022” yang diselenggarakan oleh Ikatan Pelajar Mahasiswa Lut Tawar Yogyakarta (Ipemah Lutyo) akhirnya menghasilkan beberapa kesepakatan salah satu hasil kesepakatan tersebut adalah terbentuknya suatu komunitas Intelektual Muda Gayo Fisipol.
Acara yang di hadiri sekitar 25 orang ini terdiri dari mahasiswa Gayo yang sedang menuntut ilmu di bidang FISIPOL se Pulau Jawa, di antaranya dari Malang, Semarang dan Yogyakarta.
Sabiqul Khair,MSi selaku Steering comitee (SC) sekaligus sebagai motivator dalam acara tersebut menjelaskan, bahwa forum ini merupakan suatu bentuk kepedulian terhadap daerah baik yang berada di Aceh Tengah, Bener Meriah maupun Gayo Lues.
“Walaupun berada di tempat yang berbeda-beda, namun tetap bersama-sama merajut mimpi untuk membangun dan memajukan daerah,” ujar Sabiqul, Senin (6/5/2013).
Acara yang di adakan di Auditorium Wisma Kagama Universitas Gajah Mada (UGM) ini, selain menghasilkan terbentuknya sebuah komunitas, juga menghasilkan kesepakatan bersama untuk mencari format yang ideal tentang Kriteria pemimpin Gayo di masa datang, melakukan aksi nyata untuk membangun daerah dengan aksi sosial. Sebagai contoh komunitas ini akan berusaha mengumpulkan buku-buku yang masih layak untuk selanjutnya akan di serahkan ke perpustakaan daerah.
Senada dengan yang disampaikan Sabiqul, dua orang Organizing Comitte (OC) dalam acara, Khairul,MSi dan Azzam,S.Pd mengatakan bahwa forum ini tidak akan berhenti sampai disini.
“Kita akan terus membangun relasi, jaringan untuk kemajuan daerah Gayo, di rencanakan acara ini akan di adakan sebagai acara rutin per 6 bulan di lokasi yang berbeda,” jelas keduanya.(Syarifudin AC/red.04)