Takengon | Lintas Gayo – Kepala Madrasah Ibtidaiyah (MIN) 1 Kota Takengon, Safwan nyatakan rasa haru sesaat setelah dirinya dan seluruh guru di madrasah yang dipimpinnya dijamu makan siang oleh salah satu keluarga muridnya di Takengon, Sabtu 11 Mei 2013.
“Kami baru saja dijamu makan siang sebagai tanda terimakasih dari salah satu keluarga murid kelas VI yang akan menamatkan pendidikan di MIN 1 Takengon. Dan hajatan seperti ini sejak saya bertugas sebagai guru sejak 18 tahun silam belum pernah saya alami,” kata Safwan kepada Lintas Gayo.
Dikatakan, selaku guru, dirinya sangat tersanjung atas penghargaan keluarga siswa tersebut. “Mereka juga meminta ma’af jika anak mereka selama menjadi siswa kami berkelakuan tidak baik,” kata Safwan.
Ini adalah bentuk penghargaan yang luar biasa kepada kami selaku pendidik. Dan anak dari keluarga tersebut juga tergolong berprestasi. Kami mendo’akan anak tersebut menjadi anak amal saleh dan berbakti kepada orangtuanya. Kata Safwan.
Sementara itu, nenek siswa yang menjamu para guru MIN 1 Takengon tersebut, Nurhayati, terpisah menyatakan menjamu guru makan bersama sudah menjadi tradisi bagi keluarga mereka.
“Ini bentuk terimakasih kami kepada guru cucu kami. Para guru pasti sering kesal terhadap cucu kami saat mendidik dan memberi pelajaran di sekolah. Kami ingin cucu kami mendapat do’a restu dari guru untuk meneruskan pendidikannya,” kata Nurhayati.Ā (LG003)
