Medan|Lintas Gayo- Bandara Kualana telah direncanakan oleh PT Angkasa Pura II (Persero), dan dipulikasikan melalui Kementerian Perhubungan Udara beroperasi sejak tanggal 25 Juli 2013 pukul 00.01 WIB atau tanggal 24 Juli 2013 pukul 17.01 UTC di AIRAC AIP Supplement yang dipublish pada tanggal 30 Mei 2013.
Bandara Kualanamu juga direncanakan akan diresmikan pada tanggal 9 September 2013 oleh Presiden RI Susilo Bambang Yudhoyono ini, sudah menyiapkan fasilitas bandara, antara lain taxi way, runway.
Untuk armada transportasi darat, Angkasa Pura II sudah berkordinasi dengan pengusaha dan instansi penyedia layanan transportasi darat. Antara lain taxi, bus damri yang akan melayani 7 koridor ke medan, dan ke luar kota medan, serta mennyediakan area parkir yang memadai.
Jarak atau rute dari inti kota Medan ke Bandara Internasional Kualanamu (KNIA) adalah sekitar 39 Km dengan waktu tempuh antara 60 – 90 menit dengan kendaraan dan sekitar 30 – 35 menit dengan kereta api.
Dengan kondisi itu, penumpang harus mengejar waktu untuk proses boarding di bandara. “Kalau dari kami, tidak ada transportasi khusus. Normal biasa. Cuma kita imbau, masyarakat agar datang lebih awal, karena letak bandaranya jauh,” kata Direktur Utama PT Garuda Indonesia Tbk (GIAA) Emirsyah Satar, Senin (22/7/2013) malam.
Yang terdekat dari Bandara adalah RS Patar Asih, dengan jarak sekitar 5 km dari Bandara Kualanamu. Kepada penumpang diharapkan agar berangkat baik dengan kendaraan pribadi maupun transportasi umum yang telah disediakan pemerintah.
Terdapat tiga titik pemberangkatan dengan bus dari Medan menuju Bandara Internasional Kualanamu (KNIA) yaitu a. PT. Damri, melayani rute dari Amplas – KNIA dengan tarif sekitar Rp 10.000 b. PT. Damri, melayani rute dari Medan Fair (Carrefour) – KNIA dengan tarif sekitar Rp 15.000 c. PT. ALS, melayani rute Binjai – KNIA dengan tarif sekitar Rp 30.000 d. Kereta Api, dari stasiun besar Medan – KNIA, dengan tarif sekitar Rp 80.000 e. Taksi yang beroperasi ke KNIA antara lain Blue Bird, Express, Karsa, Nice, Puskopau, Kokapura, Mitra. (Kompas/AP/LG12)