Takengen | Lintas Gayo- Petugas WH Aceh Tengah terpaksa kejar-kejaran dengan pelajar di lapangan Musara Alun Takengen, Selasa (4/11/2014), sekitar jam 11. WIB, ketika petugas WH menangkap belasan pelajar yang sedang asik main judi dibwah pohon kemili.
Pelajar yang menggenakan atribut sekolah ini asik dengan judi korek (tuwok). Saat sedang melempar uang logam ke atas, pelajar ini digerebek. Namun kelompok pelajar ini ada yang tidak main dan bertugas melihat petugas, saat melihat kedatangan petugas mereka berlarian.
Terjadilah kejar-kejaran dengan petugas yang mengepung mereka dari berbagai sisi, namun karena di lapangan banyak juga pelajar lainnya, dimana di sana ada sekolah SMK darurat akibat gempa, serta ramainya pelajar yang berolah raga, hanya 1 orang yang berhasil ditangkap petugas.
Pelajar ini lari berpencar dan masuk dalam barisan pelajar lainya yang ramai, kemudian melarikan diri keluar lapangan Musara Alun.
“Ada 30 personil kami turunkan dalam penyergapan kali ini. Itu dilakukan setelah adanya laporan dari warga. Mereka mengaku resah atas aksi pelajar yang kerap bermain tuwok di saat jam sekolah sedang berlangsung,” jelas Mursyid Kepala Satpol PP Aceh Tengah, menjawab pertanyaan wartawan.
“Maraknya pelaku judi tuwok dikalangan pelajar sungguh memprihatinkan. Tentunya, peran orangtua dan Bimpen dari lembaga pendidikan sangat dibutuhkan. Ini guna mengurangi meningkatnya kasus kenakalan remaja,” ucap Mursyid (LG 23)
