Takengen | Lintas Gayo.Com– Kontingen Aceh Tengah yang ikut dalam event bergengsi Aceh, PKA ke 7, jangan membuat keributan. “Saya tidak mau dengar ada kontingen kite yang membuat keributan dan kegaduhan,” sebut Shabela Abubakar.
Hal itu ditegaskan Bupati Aceh Tengah, ketika melepas tim PKA negeri dingin ini, Sabtu (4/8/2018) di halaman kantor bupati setempat. Shabela mengingatkan kepada tim, Gayo itu berbudaya, adat istiadatnya kuat. Sikap santun merupakan cerminan adat Gayo.
“Kita tidak harus menjadi juara, namun jadilah yang terbaik dari yang baik. Untuk itu jagalah etika, tunjukkan Gayo itu bermartabat, kaya akan adat dan budayanya,” pinta bupati.
Dalam kesempatan itu bupati juga menyampaikan, karena waktu kegiatan di PKA sangat padat, kalau nantinya bupati tidak sempat berkunjung menjenguk tim PKA Aceh Tengah, para peserta jangan berkecil hati.
“Melihat jadwal waktunya sangat padat, namun saya usahakan saya juga hadir diantara tim Aceh Tengah. Namun bila juga tidak bisa, jangan berkecil hati. Hal ini saya sampaikan agar jangan menjadi fitnah,” sebut Bela.
Menurut Uswatuddin, ketua panitia PKA Aceh Tengah, kabupaten penghasil kopi ini mengirimkan sekitar 400 peserta guna mengikuti berbagai kegiatan yang diselenggarakan dalam PKA ke ini. (LG 03)