Takengon| Lintasgayo.com – Puluhan Mahasiswa dan Pemuda yang menamakan barisan pemuda pengawal Pemilu (BAPEDA) melakukan aksi di kantor DPRK Aceh Tengah 08/03/19.
Aksi mahasiswa Muhammadiyah meminta Bupati dan DPRK Aceh Tengah untuk segera mendesak KPU RI untuk menerbitkan SK Komisioner KIP Aceh Tengah mengingat waktu Pemilu 2019 semakin dekat.
“Bahwa Kita tidak Ingin pengambil alihan KIP Aceh Tengah terlalu lama oleh KIP Propinsi Aceh, mengingat dan menimbang Pemilu ini merupakan pemilu yang serentak yang pertama di Indonesia bahkan di dunia, tidak mungkin KIP Propinsi bekerja dengan maksimal mengurus persoalan KIP Aceh Tengah sementara mereka juga mempunyai pekerjaan yang lebih besar” Jelas koordinator aksi Syahrul Fitra
Berikut tuntutan mahasiswa Muhammadiyah yang tergabung dalam BAPEDA.
1.DPRK Aceh tengah Dan bupati harus mendesak KPU RI agar segera menerbitkan SK komisioner KIP aceh Tengah terpilih Periode 2019-2024 sesuai dengan SK nomor:170/16/DPRK/2018
2. KPU RI harus segera menerbitkan SK komisioner KIP Aceh Tengah terpilih periode 2019-2024 sesuai dengan SK nomor:170/16/DPRK/2018
3.KPU RI tidak bisa menginterpensi Qanun Aceh nomor 6 tahun 2016
4. Apabila poin ke 1, ke 2, dan ke 3 tidak dilaksanakan maka kami tidak menjamin stabilitas keamanan pemilu tanggal 17 April 2019.
Aksi ini berakhir di gedung DPRK Aceh Tengah dan membubarkan diri secara tertib. (Ammar/Ihfa)
