Jakarta | Lintas Gayo – Tidak lama lagi, sumber bacaan Gayo kembali bertambah. Pasalnya, buku Gayo akan segera diterbitkan. “Mudah-mudahan, dalam waktu dekat, buku “Ekspresi Tutur Gayo” bisa terbit. Saat ini, soft copy-nya sudah masuk ke percetakan untuk dikalkulasikan besaran biaya rilnya,” aku penulisnya, Yusradi Usman al-Gayoni di Jakarta, Selasa (6/3/2012).
Namun, kolektur buku Gayo sejak tahun 2002 itu, memperkirakan, untuk 1000 eksemplar buku, diperlukan dana sebesar 25-30 juta (maksimal). Di dalamnya, sudah termasuk biaya design cover, layout, dan editing.
Menurut penuturannya, buku serupa sudah selesai ditulis tahun 2009. Tetapi, karena penelitian untuk tesisnya juga masalah tutur, akhirnya penulisannya digabung. “Tapi, yang ini lebih lengkap, dalam, dan detail. Mulai dari pengertian, penyebab munculnya, klasifikasi, pembagian, fungsi, kurangnya penggunaan, sampai bentuk tutur yang baru.
Ditanya soal dana percetakan. Anak bungsu Usman Umar dan Radiah Tawar itu, mengaku, telah sounding ke beberapa donatur. “Hari ini, saya sudah mengirim surat partisifasi donasi ke beberapa donatur. Kalau ada, buku ini segera cetak. Bahkan, kalau bisa, bulan ini. Kalau tidak. Dicetak seadanya, sesuai dengan dana yang masuk. Yang penting, bagaimana bisa dicetak dulu,” katanya.
Pun demikian, dia tidak menolak bila ada pihak-pihak yang mau membantu. “Kalau ada yang mau berpartisifasi, sukur alhamdulillah. Dananya bisa dikirim ke rekening Research Center for Gayo (RCfG) dengan nomor 0336-01-010881-50-4 (BRI Medan Pemuda) atas nama saya sendiri. Tapi, tolong dikonfirmasi ke HP saya di 081361220435, nama dan besaran bantuan yang diberikan,” katanya berharap.
Yusradi, kemudian, mengaku, tahun 2008 lalu, sudah menulis buku soal organisasi mahasiswa Gayo di Medan. Termasuk, biografi “bapak musik” Gayo, A.R. Moese. “Itu buku pertama dan kedua saya. Cuma, karena belum naik cetak. Jadi, kurang semangat nulis. Kalau sudah ada yang naik cetak, saya akan lebih semangat lagi. Setelah ini, insyaAllah akan menyusul dua buku lagi yang akan dicetak. Disamping itu, ada dua buku lagi yang hampir rampung” sebutnya. (Win Ng/Red.03)
.