Banda Aceh | Lintas Gayo – Kapolda Aceh Irjen Pol Iskandar Hasan mengungkapkan, selama berlangsungnya operasi “Sikat Rencong 2012” Polda Aceh berhasil menyita sebanyak 27 senpi, serta ratusan amunisi serta bahan peledak.
Tujuh pucuk diantaranya senjata laras panjang, 11 pucuk pistol dan sembilan pucuk airsoftgun. Selain itu ada juga lima magazen amunisi, 83 butir senjata api laras panjang dan sebanyak 185 amunisi pistol, serta enam buah bahan peledak aktif.
Operasi “Sikat Rencong 2012” yang telah berjalan sejak 21 Februari dan berakhir pada 11 Maret 2012 itu. Operasi ini dilakukan guna meminimalisir gangguan selama Pilkada dengan melakukan razia senjata api illegal yang masih ditangan orang yang tak bertanggungjawab.
“Kita berharap, denganbanyaknya senpi yang disita, Pilkada Aceh bisa berjalan aman dan damai,”ujar Kapolda Irjen Pol Iskandar Hasan di Mapolda, Banda Aceh Senin (12/3/12).
Kapolda menambahkan, selain senpi dan amunisi serta bahan peledak, jajaran Polda Aceh juga berhasil menciduk enam warga Aceh yang disinyalir kuat melakukan berbagai aksi teror selama ini.
Ke enam warga itu ditangkap di dua tempat terpisah. Tiga orang berinisial KM,MMS dan RM ditangkap di Desa Meunasah Lhok Kecamatan Lhong Aceh Besar. Mereka kedapatan membawa 5 unit bom rakitan berukuran 50 X 15 Centimeter.
“Tiga lagi kita tangkap di Aceh Utara dalam waktu yang bersamaan,” jelas Kapolda yang didampingi Kabid Humas Polda Kombes Pol Gustav Leo.(zf hulwah)
