Takengon | Lintas Gayo – Even seni budaya Inilah Gayo 3 yang dilangsungkan Sabtu 17 Nopember 2012 lalu di Gedung Olah Seni Takengon telah dengan sukses dengan agenda lomba Suling Gayo dan pertunjukan musik bambu.
Lebih dari 2000 penonton memadati ruangan bahkan hingga halaman lokasi kegiatan yang digelar atas inisiatif Komunitas Seni Budaya Lintas Gayo dengan dukungan dari Balai Pelestarian Nilai Budaya (BPNB) Banda Aceh dan Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Aceh Tengah tersebut.
“Seingat saya, inilah pemecah rekor banyaknya penonton sebuah acara di gedung ini,” kata Syukri yang sejak beberapa tahun ini bertugas menjaga gedung tersebut.
Dalam lomba Suling Gayo memperlombakan dua kategori yakni tingkat remaja dan dewasa, untuk kategori remaja tampil sebagai pemenang pertama Husni Fitra dari Kampung Toweren, satu-satunya pesuling banan (perempuan-red) dari Kabupaten Gayo Lues Zuraida Arianti berada di juara ke-2, Juara 3 dimenangkan oleh Irham juga dari Kampung Towere, Juara ke-4 Rizki Permata dan juara ke-5 Susilo Syah Putraga dimana keduanya juga berasal dari Kampung Toweren.
Untuk tingkat dewasa, pesuling senior M. Daud Kala Empan, berhasil menjadi yang terbaik setelah mengalahkan pesuling-pesuling senior lainnya, Drs. Usman Ismail harus mengakui keunggulan Daud Kala Empan dan harus puas berada di juara 2, pesuling senior lainnya, Ahmad Rona menjadi juara ke-3, sedangkan untuk juara ke-4 Fajaruddin dan juara ke-5 Riduansyah.
Acara yang juga mementaskan keindahan berseni dengan alat musik bambu dari sanggar Uluh Guel dan Komunitas Lintas Gayo tersebut turut disaksikan unsur Muspida Aceh Tengah, Gabungan Organisasi Wanita dan sejumlah elemen masyarakat.
Setelah pembagian hadiah berupa uang senilai Rp,8 juta, penonton disuguhi penampilan Ervan Ceh Kul yang menyanyikan sejumlah lagu dari albumnya “Muniru”. (Darmawan Masri)