Lintas Gayo – Seorang ilmuwan komputer dan matematika, Thijs Alkemade, dari Universitas Utrecht di Belanda , memperingatkan bahwa hacker dapat mendeskripsikan pesan WhatsApp dengan memanfaatkan kelemahan dalam protokol enkripsinya.
Dilansir Softpedia (8/10), menurutnya pesan di WhatsApp bisa bocor karena WhatsApp telah membuat dua kesalahan yaitu menggunakan kunci enkripsi yang sama di pesan masuk atau keluar serta menggunakan kunci HMAC yang sama di kedua arah tersebut.
“Anda harus mengasumsikan bahwa siapa pun yang mampu membuka koneksi WhatsApp Anda, juga mampu mendeskripsikan pesan Anda. Anda harus mempertimbangkan semua percakapan WhatsApp sebelumnya Anda kirim.” jelas Alkemade.
Alkemade juga memberikan saran kepada WhatsApp untuk segera melakukan update dan mengubah enkripsi pesan masuk dan keluar di aplikasinya sebagai solusi satu-satunya.
Jika tidak, bukan tidak mungkin masalah keamanan ini akan membuat pengguna WhatsApp akan beralih ke aplikasi instan messaging lain yang juga makin banyak beredar baik di Google Play Store, Apple App Store, BlackBerry World, ataupun Windows Phone Store. (Md/Sof/LG)