Takengen | Lintas Gayo : 
Calon Gubernur Aceh, Prof. Dr. Darni M. Daud, MA hadir kembali ke Aceh Tengah, Minggu (8/5/2011) atas undangan komunitas pecinta vespa yang tergabung dalam Gayo Scooter Club (Gasac) yang merayakan ulang tahunnya yang ke-2.
Kehadiran Darni, panggilan tokoh yang juga sebagai Rektor Universitas Syiah Kuala Banda Aceh disambut gembira oleh komunitas vespa tersebut. Juga sejumlah undangan dari komunitas lainnya seperti komunitas sepeda dan sepeda motor yang ada di Aceh Tengah.
Dalam pidato sambutannya, Darni menyatakan apresiasinya terhadap apa yang dilakukan Gasac. “Ini adalah satu bentuk membangun solidaritas dan perlu terus didukung,” cetus Darni.
Dia juga mengaku sangat mengagumi Aceh Tengah, “Dataran tinggi Gayo memiliki seni budaya yang kental, didukung dengan panorama alam yang indah juga masyarakatnya yang ramah. Gayo ini punya Sumber Daya Alam yang luar biasa sehingga kedepan perlu kita kelola dengan sebaik-baiknya,” kata Profesor ini.
Selanjutnya keterangan Ketua Gasac, Ridwan mengaku sangat gembira atas terselenggaranya perayaan ulang tahun komunitasnya yang kedua di tahun 2011 ini. “Disamping dihadiri sejumalah tokoh seperti rector Unsyiah beserta rombongan, tahun ini hampir seribuan pecita scooter hadir di Takengon,” kata Ridwan.
Dirincikan Ridwan, rombongan para pecinta scooter dari sejumlah daerah di Indonesia diantaranya dari Jawa Barat, Jawa Timur, Bangka Belitung dan Sumatera Utara. Dan dari Aceh hadir semua, tambahnya.
Amatan Lintas Gayo, dilokasi acara seremonial yang dipusatkan disisi Utara lapangan Gelengang Musara Alun tersebut, ratusan vespa dengan berbagai bentuk berparkir rapi mengelilingi lokasi acara. Juga tampak hadir Kepala Dinas Kebudayaan, Pariwisata, Pemuda dan Oleh Raga (Budparpora) Aceh Tengah, H. Muchlis Gayo, SH serta sejumlah tokoh Gayo dan Aceh diperantauan diantaranya seniman Aceh, LK. Ara dan Zulkifli Agib.
Dalam rombongan juga ada seorang pelaku sejarah perjuangan kemerdekaan RI 1945, Tgk. Syech A.K. Jakobi, S.Kom yang juaga sebagai salah seorang saksi kunci eksistensi radio perjuangan Rimba Raya.
Kegiatan juga dijadikan sebagai ajang silaturrahmi sesama pecinta scooter diseluruh Indonesia tersebut juga dalam upaya promosi potensi wisata Tanoh Gayo. Setelah seluruh rangkaian acara resepesi selesai, anggota Gasac serta undangan lainnya melakukan pawai keliling kota Takengon dan kembali ke lapangan Musara Alun untuk melanjutkan sejumlah agenda perayaan lainnya. (Windjanur)
