Takengen | Lintas Gayo – Besarnya rongrongan pengaruh yang dikhawatirkan dapat melunturkan nilai-nilai Adat dan Budaya menjadi perhatian Bupati Aceh Tengah, Ir. H. Nasaruddin, MM
Berbicara dalam forum konferensi Masyarakat Adat Gayo yang berlangsung 11-13 Desember 2015, Nasaruddin menyoroti perlunya kesadaran jamak dari seluruh elemen masyarakat untuk menjaga dan melestarikan adat dan budaya Gayo
Menurut Nasaruddin, globalisasi dan perkembangan teknologi informasi telah menjadikan dunia bagai satu kampung kecil, sehingga pengaruh asing tanpa batas dapat mengikis adat dan budaya
“Adat dan budaya mengalami dinamika, bukan cuma adat dan budaya Gayo, tapi hampir semua adat dan budaya di daerah lain mengalami pengikisan akibat pengaruh globalisasi dan perkembangan teknologi,” ungkap Nasaruddin
Agar masyarakat dapat selamat dalam era globalisasi, Nasaruddin mengatakan pentingnya mengembalikan segala sesuatunya kepada agama dan adat istiadat yang sudah mengakar dalam kehidupan masyarakat
“Adat merupakan pagar agama, menguatkan adat berarti menguatkan agama, melalui norma adat dan agama masyarakat diharapkan bisa selamat dalam menghadapi globalisasi,” katanya.(**)