Banda Aceh | Lintas Gayo – Seratusan pecatur dari 21 kabupaten/kota di Aceh memperebutkan tiket Pekan Olahraga Aceh (PORA) yang digelar di Kabupaten Aceh Besar pada 2018 mendatang.
Ketua Pengurus Provinsi Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Pengprov Percasi) Aceh Aldin Nl di Banda Aceh, Kamis (12/10), mengatakan, tiket tersebut diperebutkan di Pra PORA 2017.
“Ada tujuh tiket PORA yang diperebutkan untuk masing-masing kategori di Pra PORA cabang catur. Yakni, tujuh tiket untuk putra, tujuh tiket untuk putri, dan tujuh tiket beregu,” kata Aldin.
Aldin Nl menyebutkan, Pra PORA cabang olahraga catur digelar 15 hingga 22 Oktober 2017. Pra PORA catur digelar di Banda Aceh dan dipusatkan di Gedung PWI Aceh.
Pra PORA ini merupakan ajang kualifikasi menuju PORA 2018 di Aceh Besar. Pra PORA ini diikuti lebih 150 pecatur dari seluruh Aceh, baik bergelar master maupun nonmaster. Mereka pecatur terbaik hasil seleksi di tingkat kabupaten/kota,” ungkap Aldin.
Aldin Nl yang juga Sekretaris Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, menyebutkan ada 21 dari 23 kabupaten/kota di Aceh yang sudah memastikan mengirim pecaturnya ke ajang Pra PORA.
“Yang tidak mengirimkan pecaturnya adalah Kabupaten Aceh Jaya. Sedangkan, Kabupaten Aceh Besar juga tidak mengirim pecaturnya ke Pra PORA karena mereka lolos otomatis. Mereka tuan rumah PORA 2018,” kata Aldin Nl.
Didamping Ketua Panitia Pelaksana Pra PORA Catur Heru DS, Aldin mengimbau para pecatur yang akan memperebutkan tiket PORA 2018 menjunjung tinggi sportivitas bertanding.
“Kami mengimbau para pecatur yang mengikuti Pra PORA agar bertanding sportif dan mengeluarkan kemampuan terbaiknya guna mendapatkan tiket PORA 2018,” pungkas Aldin Nl. (Rel/LG010)