Takengen | Lintas Gayo- Satu unit mobil yang mayoritas penumpangnya orang tua, lepas kendali dan terjun ke jurang sedalam 70 meter. Sang supir mobil tak mampu mengendalikan laju kenderaan, meninggal dunia, 6 lainya mengalami luka- luka.
Tragedi pada Rabu (11/10/2017) sekira jam 13.30 siang di ruas jalan Takengen – Biren, tepatnya di Kampung Timang Gajah Satu, kecamatan Gajah Putih, Bener Meriah. Abdul Rahman,52, penduduk Pantan Tengah, Kecamatan Permata, menghembus nafas terahir di lokasi musibah.
Dari informasi yang berhasil dihimpun media ini dai pihak Lantas Polres Bener Meriah, mobil jenis minibus BL654 YZ yang disupiri Abdul Rahman sedang melaju dari arah Biruen ke Takengen. Mobil tersebut dengan 7 penumpang, sampainya di Timang Gajah Satu, tersangkut ke berem jalan sebelah kiri.
Sang supir memaksa mobil tersebut untuk keluar dari perangkap berem ini. Ketika mobil keluar dari berem, mobil ahirnya banting stir ke arah kanan. Sang supir tidak bisa mengendalikan mobil dan terjung ke jurang yang kedalamanya diperkirakan mencapai 70 meter.
Selain Abdul Rahman yang meninggal dunia ada enam penumpang lainya yang mengalami luka- luka. Lima orang merupakan penduduk Ramung Jaya, kecamatan Permata, Bener Meriah. Mariam, 73. Mude Kilang, 75 tahun, pekerjaan tani. Fauzi, 49 tahun. Nuraini, 45 tahun. Harun, 53 tahun dan Tuahdi, 7 tahun, serta Samsinar, 65, tani, alamat Kampung Ayu Ara, Kecamatan Permata, Bener Meriah.
Korban yang meninggal dunia, setelah dibawa ke RSU untuk keperluan medis, diserahkan kepada pihak keluarga untuk dikebumikan, sementara korban yang luka luka ada yang masih mendapatkan perawatan medis, ada juga yang sudah dibenarkan untuk kembali ke rumah. (LG 03/ Kayu Kul).