Aceh Utara| Lintasgayo.com – Semburan air disertai lumpur diduga bercampur dengan gas di Desa Tanjong Meunye, Kecamatan Tanah Jambo Aye, Aceh Utara, Aceh telah berhenti dengan sendirinya 23/01/18 sekira pukul 15.30 WIB.
Walau semburan lumpur berhenti warga disekitar lokasi semburan lumpur masih Enggan pulang ke rumahnya dikarenakan masih trauma karena takut terjadi semburan lumpur susulan.
Informasi yang dihimpun lintasgayo.com dari para relawan RAPI ZWC 0106 Aceh Utara dilapangan, Zoel seven JZ01CZC Rabu malam 23/01/2019, warga yang rumahnya terkena dampak lumpur itu sudah diungsikan ke meunasah dan rumah-rumah keluarga terdekat, untuk menghindari terjadinya semburan susulan, apalagi arus listrik sepertinya mengalami gangguan akibat terkena semburan lumpur.
Adapun data para pengungsi, masyarakat yang di ada di Tanjong Meunye, kecamatan Tanah Jambo Aye, Nuriah 62 tahun,3 jiwa, Muktabar 27 tahun, 3 jiwa, Jailani cut ben 47 tahun, 8 jiwa, M. Yusup Tia 52 tahun,6 jiwa, Abd. Hamid Ismsil 41 tahun, 4 jiwa, Nadia Abdullah 38 tahun, 2 jiwa, Tabah tahir 63 tahun,2 jiwa, M. Nazir 35 tahun, 3 jiwa, Busrah 39 tahun, 2 jiwa, Alwi 57 tahun, 5 jiwa.
Sementara penduduk yang terdekat dekat dengan lokasi 11 kepala keluarga, dengan jumlah jiwa 41, aparat kepolisian beserta pihak terkait lain terus berjaga jaga agar masyarakat tidak trauma, untuk tempat kejadian di sterilkan radius 100 sampai 150 meter dengan garis polisi.
Selain pihak dari kepolisian, petugas pemadam kebakaran dari Aceh Utara juga standby di lokasi untuk berjaga jaga, berhubung titik semburan itu belum diketahui apakah benar-benar sudah berhenti atau tidak, masyarakat takut sewaktu-waktu akan kembali terjadi semburan susulan.(Putra Mandala/JIP)