Redelong| lintasgayo.com – Ketua Gugus Tugas penanganan copid-19 yang sebelumnya di pegang oleh BPBD Bener Meriah kini dialihkan kepada Bupati sebagai ketua di kabupaten Bener Meriah.
Hal ini tertuang dalam Surat Edaran Mendagri No 440/2622/SJ pada Tanggal 29 Maret 2020 bahwa Ketua Gugus Tugas penanganan Covid -19 yang sebelumnya dipegang oleh BPBD dialihkan ke Bupati dan dibantu oleh Dandim dan Kapolres.
Bupati Bener Meriah mengatakan Gugus Tugas PenangananCopid-19 di kecamatan langsung di pimpin oleh camat dibantu oleh Kapolsek dan Danramil.
“di kecamatan, nanti ketuanya adalah Camat dibantu Kapolsek, Danramil dan seterusnya sampai ke tingkat Kampung, tujuannya adalah efektivitas pemantauan, penyelamatan dan pencegahan Covid-19, ” ungkap Sarkawi Selasa 31/03/20.
Menurutnya saat ini terus memantau situasi dan kondisi wilayah terutama di pintu masuk, salah satunya dalam penegasannya, posko pemeriksaan Kecamatan Permata dari yang semula di Buntul Kemumu ke Buntul Fitri.
“ini harus kita lakukan karena masih ada celah yang bisa digunakan oleh orang-orang yang tidak kooperatif. Sehingga masih bisa dilewati oleh orang tanpa proses pemeriksaaan” jelas Sarkawi.
Sarkawi menambahkan, orang yang masuk ke Bener meriah harus melewati pos Buntul Fitri dari Aceh Utara dan Lhokseumawe sehingga tim terus mengantisipasi dengan pemeriksaan ketat terhadap siapapun yang melintas harus melalui pos ini.
“Pemindahan ke arah Buntul Pitri ini, sudah sangat efektif,” tutupnya. (Putra Mandala)
