Takengon | Lintas Gayo : Sejumlah pasangan Bakal Calon Bupati/Wakil Bupati (Balonbup/Wabup) di Aceh Tengah yang berencana maju dari jalur perseorangan kelihatannya masih disibukkan dengan pengumpulan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP) yang berlaku dari masyarakat sebagai salah satu persyaratan yang ditentukan untuk diserahkan kepada Komisi Independen Pemilihan (KIP) Aceh Tengah.
Seperti diungkapkan Kuci, salah seorang karyawan usaha jasa fotokopi di Takengon Kabupaten Aceh Tengah, hingga sore hari ini, Kamis (7/7) dirinya mengaku senang karena disibukkan dengan banyaknya orderan fotokopi KTP sejumlah Balonbup/wabup yang akan maju ke Pemilukada mendatang.
“Banyak yang datang kemari membawa sejumlah KTP untuk difotokopi. Ada yang 1 rangkap dan ada juga yang rangkap 2,” ujar Kuci seraya mengungkap perlembarnya dikenakan biaya Rp.400 timbal balik.
Sementara informasinya, batas akhir penyerahan bukti faktual dukungan berupa kopian KTP ke KIP Aceh Tengah harus diserah paling lambat Jum’at (8/7) dan sejauh ini seperti yang diberitakan Lintas Gayo sebelumnya, sudah 4 pasangan Balonbup/wabup di Aceh Tengah yang telah mengantarkan bukti faktual dukungan masyarakat ke KIP Aceh Tengah dengan menyertakan ribuan kopian KTP.
Secara terpisah, salah seorang Balonbup Aceh Tengah dari jalur perseorangan yang belum menyerahkan kopian KTP ke KIP Aceh Tengah, Ir Mursyid yang dihubungi Lintas Gayo, Rabu (6/7) malam mengaku jumlah quota kopian KTP untuk mendukung maju sebagai salah satu kandidat Bupati Aceh Tengah periode 2012-2017 yang berpasangan dengan Drs Ramli sudah berlebih akan tetapi belum menyerahkannya ke KIP Aceh Tengah.
“Kopian KTP yang kami dapatkan sudah jauh melebihi target dan kami akan antarkan ke KIP Aceh Tengah pada saat-saat terakhir saja,” ujar Mursyid tanpa menyebut jumlah lembar kopiannya. (Windjanur).