Peringati Hari Didong Dengan Tema “Damai dan Kebangkitan budaya Gayo” Rooftop Cafe kebayakan.

Takengon| Lintasgayom.com- Hari Didong pertama kali disepakati dalam Seminar Didong yang berlangsung pada 5 Agustus 2023 di Grand Ball Room Lut Tawar Hotel Parkside, Takengon. Acara tersebut dihadiri oleh 200 ceh dan seniman didong dari Aceh Tengah, Bener Meriah, dan Gayo Lues. Seminar tersebut menghasilkan kesepakatan untuk menetapkan tanggal 5 Agustus sebagai Hari Didong guna melestarikan dan mempromosikan seni budaya Gayo yang unik ini, dan pada tanggal 5 Agustus 2024 menjadi tahun pertama Milad hari didong gayo.

 

Di tahun pertama ini Perhimpunan Seni Kopi Gayo Didong Runcang (PERIKOGADING) selaku organisasi yang mewadahi klob-klob didong yang ada di Aceh Tengah, Bener Meriah dan Gayo Lues mengadakan Peringatan Milad pertama di Takengon dengan tema Damai dan Kebangkitan Budaya Gayo.

Pada kegiatan ini juga PERIKOGADING mengundang seluruh tokoh-tokoh yang akan berkontestasi di Pemilihan Bupati Kabupaten Aceh Tengah dengan harapan didong menjadi sarana pendamai di tengah panasnya tahun pilkada.

Edy junaidi selaku pembina PERIKOGADING menyampaikan Dalam hal ini beliau selaku pembina perikogading, berharap agar hari didong gayo tepok runcang agar selalu diperingati setiap tahun nya. Disini juga beliau menambahkan agar pemerintah daerah dapat menunjukan keseriusanya kepada didong Gayo dengan membuat peraturan daerah agar hari didong ini jadi agenda tahunan yang di semarakan masyarakat Gayo, Agar didong Gayo akan tetap semakin jaya dan dapat di kenal oleh khalayak ramai hingga ke nasional dan internasional.

Tengku Irwansyah, M. Pd (TIR) Selaku ketua PERIKOGADING menyampaikan. Didong gayo jangan menjadi ajang pertunjukan saja harapan beliau didong gayo ini semoga menjadi seni dan budaya yang mendunia. Pesan beliau untuk pemda khususnya untuk ketiga wilayah Aceh Tengah, bener meriah dan gayo lues. Agar memberikan dukungan penuh terhadap didong di tanoh gayo.

Dalam agenda peringatan hari didong ini adalah sebuahh agenda untuk mendinginkan kontestasi pilkada 2024 karena ini momen besar untuk arah Aceh Tengah lebih baik kedepannya, maka dari itu kami hadirkan semua Paslon agar pilkada damai Aceh Tengah dapat kita rasakan, Tutup Agus Muliara selaku ketua pelaksana. (Lg10/rel)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.