Blangkejeren | Lintas Gayo – Tak seperti tahun biasanya, saat ini peminat aneka jenis mercun dan kembang api di Blangkejeren Kabupaten Gayo Lues meningkat.
Kasma, salah satu pedagang mercun yang biasa berjualan di Jalan Sudirman, Minggu 29 Juli 2012 malam mengaku pada hari biasa dirinya biasa berjualan goreng-gorengan, namun saat bulan ramadhan dia beralih untuk berjualan aneka jenis mercun dan kembang api.
“Kalau sudah bulan ramadhan, biasanya anak-anak dan para remaja banyak yang mencari mercun dan kembang api,” ungkap Kasma.
Kasma menambahkan, dirinya menjual jenis kembang api dan mercun yang hanya mengeluarkan suara sedang. Sedangkan untuk kembang api jenis roket atau mercun yang bersuara keras atau sering disebut mercun cabe tidak dia jual karena alasan tidak diberi izin oleh pihak terkait.
Untuk harga kembang api bervariasi, ada yang dijual dengan harga Rp.2000,- perbuahnya sampai dengan harga Rp.50.000,- untuk ukuran yang lebih besar, rinci Kasma.
Selain Kasma, pedagang kembang api banyak ditemui diseputaran Kota Blangkejeren, jalan Raklunung, Pengkala, Centong Atas, dan lain-lain.
Di waktu yang sama, H.Zainuddin, salah satu warga Blangkejeren menjelaskan, anak-anak kecil maupun remaja hanya dibolehkan bermain kembang api setelah shalat tarawih selesai dan dia juga mengingatkan agar para orang tua untuk tidak lalai dan ikut mendampingi anaknya untuk bermain kembang api, hal tersebut demi menghindari kejadian yang tidak diinginkan.
“Kita berharap, semoga para orang tua ikut serta mendampingi anak-anaknya yang ingin bermain kembang api. Dengan begitu hal-hal yang tidak kita inginkan tidak terjadi dibulan Ramadhan ini,” terang H. Zainuddin. (Supri Ariu/Red.03)
