Blangkejeren | Lintas Gayo ā Panggung Harmoni Gayo Lues yang digelar Sabtu Ā 25 Agustus 2012 lalu di komplek warung Puja Sera, Blangkejeren, Gayo Lues mendapat tanggapan positif dari berbagai kalangan masyarakat.
Firdaus, pemuda asal Cinta Maju salah satunya, mengatakan acara tersebut merupakan acara yang baru pertama sekali digelar di Gayo Lues dengan konsep yang sederhana namun membawa warna besar terhadap kemajuan kreatifitas anak-anak di Gayo Lues.
Seperti pameran sejumlah foto Ā dan seni rupa hasil karya anak-anak Gayo Lues, penampilan penyanyi Darwin Tengahna yang sebelumnya sempat tidak pernah terlihat menyanyi sejak tahun 90-an, begitu juga dengan acara motivator yang disampaikan oleh M.Kasim sebagai seorang manusia yang diberi kekurangan oleh Allah SWT namun tetap semangat dalam menjalani hidupnya.
āJujur, saya sendiri merasa terharu bahkan malu mendengar kata-kata yang disampaikan oleh M.Kasim,ā kata Firdaus, Selasa 28 Agustus 2012.
Dia meyakini ratusan penonton merasakan hal yang sama seperti dirinya. Buktinya semua diam dan serius mendengarkan nasehat dari M.Kasim,ā kata Firdaus menambahkan.
Dia berharap, acara seni seperti itu aktif digelar di Gayo Lues, sehingga anak-anak asal Gayo Lues lebih semangat dalam berinovasi dalam upaya membawa perubahan seni di Gayo Lues menjadi lebih maju.
Seperti diberitakan sebelumnya, sebuah gebrakan seni budaya digagas Lembaga Budaya Seribu Bukit dengan dukungan sejumlah pihak termasuk Lintas Gayo. Selain Darwin Tengahna, turut unjuk kebolehan sejumlah seniman setempat serta dari Aceh Tengah, Irvan Ceh Kul. (Supri Ariu/Red.03)
Smangat ya wei, kami peh smangat Menge kebere ari Ranto ni
Lanjutkan, Smua Pasti Bermakna