Banda Aceh | Lintas Gayo – Guna mengenang peristiwa tsunami yang merengut 26 nyawa para shuhada pers di Aceh, Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Aceh, Selasa (25/12) malam ini akan menggelar doa di Gedung PWI Lantai II, Simpang Limong Banda Aceh.
Doa bersama ini akan di ikuti para wartawan Aceh yang berada di Banda Aceh, dari berbagai organisasi pers yang ada di Aceh. Selain doa bersama juga akan di isi dengan tausiah oleh ustad menyangkut refleksi sewindu tragedi gempa dan tsunami Aceh.
“Kita yang masih hidup dan selamat dari tsunami, sudah seharusnya mendoakan teman, sahabat kita yang telah mendahului kita akibat tsunami Aceh,” ujar Ketua PWI Aceh Tarmilin Usman.
Menurut Tarmilin, ada 26 wartawan Aceh yang meninggal akibat tsunami, termasuk diantaranya Kepala Sekretariat PWI Aceh. Ke 26 wartawan ini berasal dari berbagai media di Indonesia yang beredar di Aceh.
Selain PWI, sejumlah komponen dan masyarakat Aceh di Banda Aceh juga akan melakukan doa dan zikir mengenang sewindu tragedi gempa dan tsunami Aceh. Rencananya kegiatan itu dilakukan tepat 8 tahun gempa dan tsunami Aceh, Rabu (26/12/2012).
Kegiatan tersebut dipusatkan di berbagai tempat, seperti kuburan massal di Ulee Lheue Banda Aceh, kuburan massal di Lambaro Aceh Besar, PLTD Apung di Punge Blang Cut dan sejumlah lokasi lainnya.(a.Zaiza/red.04)
