DNA 4000 Tahun Lalu = DNA Gayo Sekarang!

Catatan: Win Ruhdi Batin

Bahwa nenek moyang orang Gayo sudah tinggal dan berketurunan di kawasan Dataran Tinggi Gayo, sejak 4000 tahun silam.

Fakta ilmiah ini adalah hasil uji DNA. Uji DNA dari kerangka manusia prasejarah di Loyang Ujung Karang dan Loyang Mendale.

Hasil uji DNA tersebut sama dengan DNA darah pemilik situs Loyang Ujung Karang dan Loyang Mendale. Spektakuler.

Loyang Ujung Karang terletak di Dusun Blok Kecamatan Kebayakan. Loyang (Gayo = Gua, ceruk, rock shelter). Berada di lahan milik warga.

Pemiliknya adalah keluarga Khaldun. Orang tua Khaldun , disapa Awan Aji. Penduduk Jongok Bathin.

Jarak Kampung dengan Loyang tidaklah jauh. Kampung Jongok berada ditepi Sungai. Dibatasi sawah dengan Loyang.

Kawasan Loyang berada persis dikaki gunung. Merupakan bukit bukit karst. Keluarga Khaldun berukuran tubuh sedang dan berkulit putih.

Sementara Loyang Mendale berada di lahan milik Darul. Lokasi Loyang adalah kandang ternak kerbau keluarga Darul.

Lokasi Loyang dan rumah keluarga Darul, sangat dekat. Keluarga Darul memiliki ukuran tubuh sedang. Tapi tegap. Hidung sedikit mancung. Kulit mereka kemerahan. Dengan rambut sedikit pirang.

DNA keluarga Khaldun sama dengan manusia prasejarah di era Neolitik di gua Ujung Karang.

Begitu juga keluarga Darul. DNA darah mereka sama dengan DNA kerangka gua Mendale, berusia. 4000 tahun silam.

(Sumber : Balai Arkeologi Medan )