Pria berumur nan gagah
Lengan tak berurat tetapi kuat
Wajah tua nan tampan
Keras tapi bersahabat
Dulu engkau yang berkoar koar di depan sana
Menyadarkan dan menampung kami semua
Dengan pengeras suara yang sering engkau pukul
Dengan semangat mu untuk menolong kami
Dengan berbagai pengalaman mu
Di hari itu engkau di panggil
Engkau di panggil oleh nya
Oleh nya yang engkau ajarkan keras kepada kami
Untuk nya engkau kembali
Banyak sanak yang bercerita
Engkau mengajari kita semua tata memperlakukan jasad tak berdaya
Kita juga tidak menduga, bahwa engkau yang menjadi sosok pertama
Semua kami melihat engkau tidak berdaya
Semua dari kami melihat engkau hanya seonggok daging yang dulu nya gagah
Semua dari kami juga yakin engkau akan bersiap menikmati nikmat oleh nya
Terimakasih tuhan telah menjadikan lelaki tua ini sebagai salah satu bagian dari hidup kami
Lelaki tua yang mengajarkan kami ilmu hidup
Lelaki tua yang juga sebagai orang tua kami
Kami yakin akan ilmu hidup yang engkau beri ama
Akan pengalaman yang juga selalu engkau bagi
Ama Arjuna ku
*Siswa SMA Negeri 4 Takengon