Takengen| Lintas Gayo- Anggota DPRA asal Gayo Bardan Sahidi meminta Pemerintah Aceh, melalui Dinas Bina Marga untuk segera memperbaiki Jembatan Alur Wihni Jagong, lintas jalan provinsi Takengon-Jagong Jeget sebanyak enam unit jembatan.
Keenam jembatan tersebut antaranya di Kampung Linung Ayu (Pegasing), Gayo Murni (Atu Lintang) Alur Wihni Jagong (Perbatasan Atu Lintang-Jagong), Jembatan Jeget Ayu, Jembatan NK (Kampung Gemboyah) dan Jembatan Pregen dikecamatan Linge.
Kelima jembatan ini dengan kontruksi sederhana, tiga diantaranya adalah hasil swadaya masyarakat dan dua jembatan belly (kontruksi jembatan darurat milik TNI AD). Sedangkan jembatan Linung Ayu di Kecamatan Pegasing belum diperbaiki pasca banjir bandang dan tanah longsor tiga bulan yang lalu.
“Ini sangat penting, untuk menjaga stabilitas dan kelancaran arus transportasi angkutan barang dan jasa ke ketiga kecamatan sentra produksi pertanian dan perkebunan kopi arabica terluas di Asia Tenggara itu,” kata Bardan politisi PKS itu.
Seperti diketahui Kecamatan Atu Lintang dan Kecamatan Jagong Jeget adalah kawasan Unit Pemukiman Transmigrasi (UPT) yang dibuka sejak Tahun 1982 silam yang kini telah tumbuh berkembang menjadi kecamatan dengan pertumbuban penduduk dan ekonomi yang sangat pesat di Kabupaten Aceh Tengah.
“Lintasan tersebut menjadi satu-satunya akses masuk dan keluar dari tiga kecamatan, peningkatan jalan ini tampa pemeliharaan sejak dibangun oleh BRR tahun 2007 (silam),” demikian disampaikan Bardan Sahidi saat berbuka puasa bersama dan pemberian santuan bagi anak Yatim-Piatu di Masjid Alhuda Kampung Jagong Jeget, Kamis (9/7).
Bardan yang hadir di tengah-tengah warga trasmigrasi asal Jawa Tengah itu, terlihat akrab, memadati masjid sebelum berbuka dan tarawih bersama dalam tradisi jawa yang kental.(wira/ Tanoh Gayo.com)