Masyarakat Mengeluh, Jembatan Kayu Despot Linge Rusak Berat

Tampak Kondisi Jembatan Despot Linge, Kecamatan Linge, Rusak Berat. Kamis, 16/7/2020. Foto Irwan Yoga/Lintasgayo.com
Tampak Kondisi Jembatan Despot Linge, Kecamatan Linge, Rusak Berat. Kamis, 16/7/2020. Foto Irwan Yoga/Lintasgayo.com

Takengen | Lintasgayo.com – Jembatan berpondasi kayu di Kampung Dispot Linge, Kecamatan Linge, Kabupaten Aceh Tengah, rusak berat. Tampak sejumlah papan rapuh dan bolong di jembatan tersebut.

Jembatan  yang rusak berat ini adalah penghubung lalu lintas di tiga kecamatan,  Kecamatan Linge, Kecamatan Atu Lintang dan Kota Takengon, akibat kerusakan itu, arus transportasi sangat terganggu, terutama roda 4 dan sejenisnya.

Menurut Haryono (45),  warga  Despot Linge kepada lintasgayo.com  Kamis, 16/7/2020 mengatakan, jembatan ini penghubung Antara dua kecamatan yaitu kecamatan linge dan kecamat  Atu linge, tentu juga jalur utama menuju ke Kota Takengon, Aceh Tengah,

“Saya takut lewat sini pak, namun mau gimana nggak ada jalan lain, takut jembatannya roboh, kami masyarakat minta jembatan itu segera ditangani, jangan dibiarkan berlarut – larut,” ujarnya.

Sementara Samudri (51) Reje Kampung Despot Linge mengutarakan,
kerusakan jembatan berkotursi kayu itu sudah cukup lama, sudah dua kali diusulkan dalam Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) kecamatan.

“Saya lihat sampai sekarang jembatan semakin rusak dan belum ada tanda-tanda perbaikan,” terang Samudri.

Menurutnya, apabila jembatan  tidak segera ditangani, maka tidak akan lama kendaraan yang melintas dapat sewaktu-waktu mengalami kecelakaan, karena papan dan penyangga besinya semakin bertambah rusak.

“Usulan masyarakat itu sudah disampaikan ke unit pemeliharaan jalan dan jembatan kabupaten, namun kami pun tidak tahu apa kendalanya belum juga diperbaiki,” jelas Samudri.

Dirinya berharap pemerintah daerah melalui instansi terkait segera melakukan perbaikan jembatan tersebut, jangan sampai jembatan sudah ambruk baru ditangani.

Secara terpsiah, anggota DPRK Aceh Tengah dapil 2, Edi kurniawan via telepon gengam menanggapi hal ini, ia akan berkordinasi dengan  Dinas terkait untuk dapat segera menangani jembatan tersebut.

“Kita akan segera koordinasikan, supaya masyarakat dapat melintas dengan aman,” tutupnya. (Irwan Yoga/FG)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.