Takengen | Lintas Gayo– Korban yang mengalami laka lantas di pendakian Lukup Badak menuju simpang Atang Jungket, Aceh Tengah, kini kondisinya mulai membaik. Bahkan ada diantara korban yang sudah diperbolehkan meninggalkan RSU.
“Benar korban laka lantas kemarin dulu sudah mulai membaik, ada diantara mereka yang sudah pulang. Hanya tinggal yang agak sedikit luka berat,” sebut Hardi Yanis, kepala RSU Datu Beru Takengen, ketika ditanya media ini, Rabu (18/1/2017) sore.
Menurut Kasat Lantas Polres Aceh Tengah, AKP, Angga Radhika, korban laka lantas dari mobil pikup di pendakian Lukup Badak yang dirawat di RSU berjumlah 9 orang, delapan diantaranya mengalami luka ringan dan satu orang luka berat mengalami patah tangan sebelah kanan.
Para santri Darul Amal Uring, Kecamatan Pegasing ini, mengalami kecelakaan, karena mobil selain tidak layak untuk dioperasionalkan, juga kelebihan muatan. Dalam mobil pikup itu ada 27 penumpang yang terdiri dari santri perempuan dari pasantren ini.
Mereka akan bertakziah, namun setibanya di pendakian Lukup Badak mobil tua itu ditambah lagi kurangnya kemampuan pengemudi dalam mengemudikan kenderaan. Kafasitas yang berlebihan serta mobil tidak pernah di kir, mengakibatkan mobil mundur saat mendaki.
Saat mundur itulah mobil terbalik dan 9 siswi pasantren mengalami luka ringan dan berat. Pihak kepolisian sudah meminta keterangan supir untuk pengembangan selanjutnya, sebut Angga Radhika. (LG 01)