Sarkawi: Jangan Benturkan Antisipasi Corona dengan Masalah Keimanan

 

Redelong| lintasgayo.com – Bupati Bener Meriah Abuya Sarkawi menghimbang kepada sebagian masyarakat untuk tidak membenturkan masalah antisipasi penyebaraan Virus Corona (Covid-19) dengan masalah keimanan. Hal ini disampaikan Sarkawi di sela-sela Rapat pembentukan Tim pembentukan antisipasi penyebaran Covid-19 di Posko Siaga Covid-19, Kamis (19/03/20).

“Antisipasi penyebaran Corona yang dilakukan oleh pemerintah bukan dimaksudkan karena kiita lebih takut kepada Corona daripada takut kepada Allah,” kata Sarkawi.

Menurut Sarkawi, mengantisipasi penyebaran penyakit virus corona (covid-19) ini bagian dari ajaran agama Islam. “Agama Islam itu agama yang sangat rasional sekali,” kata Sarkawi.

Abuya Sarkawi menjelaskan ada lima kebutuhan penting yang harus dijaga oleh orang-orang Islam diantaranya menjaga agama, menjaga jiwa, menjaga akal, menjaga keturunan dan menjaga harta.

“Maka dari itu kami tidak bosan bosan menyampaikan, mari kita menjaga kesehatan, menjaga agama dan menjaga jiwa itu hukumnya wajib,” harap Sarkawi.

Abuya Sarkawi menjelaskan Shalat berjamaah dimasjid itu hukumnya sunnah dan menjaga kesehatan jiwa itu hukumnya wajib dalan agama.

“Jadi kalau hanya gara-gara mendapatkan kesunatan, kita merasa terganggu menjaga kewajiban, kesehatan serta lainnya maka kesunatannya ditunda dulu.” Sambungnya.

Hal Itu kata Sarkawi sudah  sesuai dengan fatwa Majelis Ulama Indonesia termasuk Majelis Ulama Arab Saudi.

“Fatwa Ulama kan  seperti itu, semua orang yang punya kapabilitas, kapasitas fatwanya sudah pasti jelas,” tutup  Sarkawi. (Putra Mandala/ Ihfa)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.