Redelong | Lintasgayo.com – Pemerintah Kabupaten Bener Meriah memberikan penghargam Penghargaan kepada Harmizan Hamid, Amd. Kep, atas jasa dan pengabdiannya sebagai Relawan Covid-19 yang bertugas di Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlit Kemayoran Jakarta, penyerahan berlangsung di aula RSUD Muyang Kute, Simpang Empat Kute Kering, pada Rabu, 22/7/2020.
Piagam Penghargaan tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi kepada Harmizan Hamid, Amd. Kep yang didampingi oleh Staf Ahli Bupati Miharbi, S.Sos, Kepala Dinas Kesehatan Iswahyudi. S.KM. M.Kes, Kalak, BPBD Abdul Kadir, ST, M.Si, Direktur RSUD Munyang Kute Dr. Sritabahhati, Sp. A.
Turut hadir juga, Ketua Komisi D DPRK Sapri Gumara, Inspektorat diwakili oleh Arkiandi, ST, Kabag Hukum Samusi Purmawira Dade, S.IP, M.Si beserta seluruh jajaran Rumah Sakit.
Bupati Bener Meriah Tgk. H. Sarkawi dalam sambutannya menyampaikan, ini merupakan suatu acara yang spesial, karena ini merupakan suatu kebanggaan Kabupaten Bener Meriah atas jasa dan pengabdian saudara Harmizan dalam membantu penanggulangan Covid-19 di Rumah Sakit Darurat Wisma Atli Kemayoran Jakarta.
“Meskipun setelah itu ada yang berangkat lagi, tapi yang pertama itulah yang terhebat, meskipun semuanya hebat, sambil menceritakan perjalanan Columbus dalam menemukan Benua Amerika, yang kesimpulannya betapa hebatnya yang pertama itu, ini pentingnya arti memulai,” ungkap Bupati.
Menurut Sarkawi, ketika semua orang takut, Harmizan maju kedepan dan berangkat ke Wisma Atlit, “saya melihat ini sebuah prestasi yang bagus sekali, sekaligus memberikan apresiasi secara khusus, yang berangkat ke Wisma Atlit itulah pahlawan yang sebenarnya menurut konteks hari ini,” jelas Tgk. H. Sarkawi.
Lebih lanjut Bupati juga menyampaikan, Harmizan tau resikonya untuk berangkat kesana hanya kembali atau tidak, tiketnya adalah “Tiket One Way”, tapi Alhamdulillah kembali dengan selamat.
Sebagai tanda kebanggan kepada Harmizan, diberikan sebuah piagam tanda penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Bener Meriah, biasanya Pemkab Bener Meriah setiap tahunnya selalu memberikan tiket umroh kepada mereka yang berprestasi, tetapi karena tahun ini ada wabah Covid-19.
“Inysaallah akan kita berangkatkan pada tahun depan (2021),” ujar Bupati Sarkawi.
Bupati melanjutkan, yang di khawatirkan hari ini adalah, masyarakat sudah bosan mendengar kata-kata Covid-19, petugas medis sudah capek, energi bangsa terkuras habis, anggaran negara habis untuk mengurusi Covid, oleh sebab itu petugas medis jangan pernah bosan, jangan pernah capek, karena kita belum selesai dengan urusan Covid.
Diakhir acara Bupati juga mengadakan Video Call dengan salah seorang pengganti Harmizan, yang juga berasal dari Kabupaten Bener Meriah dan juga bertugas di Rumah sakit darurat Wisma Atli Jakarta. (Mandala/FG)