Redelong | Lintasgayo.com – Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Muyang Kute Bener Meriah, kembali aktif mulai hari ini, Senin, 24/08/2020.
Semua Dokter sudah aktif, kecewali Dokter Radiansyah yang masih diisolasi secara mandiri di rumah.
Dalam hal ini Direktur RSUD Muyang Kute Mangku Bener Meriah, dr. Sri Tabahhati, menyampaikan kepada Lintasgayo.com, bahwa dokter semua sudah aktif kembali, seperti dr. Insan, ada puluhan pasien yang sudah menunggu.
Selanjutnya dokter jantung dan dokter mata yang masih belum masuk, serta dr. Radiansyah spesialis umum, berhubung ia dalam tahap isolasi mandiri di rumah, dan keadaannya sudah semakin membaik.
“Dapat juga kami katakan dalam hal perkembangan di RSUD Muyang Kute tetap mengikuti Intruksi dari Provinsi, juga kita sudah stanbaikan serta menyiapkan Ruang Isolasi Tekanan Negatif (RITN) dan RICU,” kata Sri Tabahhati.
“Terkait dengan bangunan yang ada di RSUD bagian belakang, yang Insyaallah tanggal 31/08/2020 sudah siap (Tinggal Finising), dan bulan September akan kita resmikan untuk ruang isolasi tersebut,” ungkapnya.
“Termasuk jumlah tempat tidur yang ada diruangan ini sekitar 100, tetapi kita menyiapkan 18 diruang Pinere tersebut untuk distanbaikan” Lanjut Sri Tabahhati.
Disamping itu Sri Tabah Hati juga mengatakan, untuk pasien umum sudah kita terima dan sudah kita layani kembali secara maksimal. Masalah pelayanan kita tetap mengikuti aturan dan mengacu ke Revisi V sesuai prosedur yang berlaku.
“Selanjutnya untuk tamu, keluarga pasien yang akan berkunjung ke RSUD Muyang Kute, juga kita arahkan mengikuti aturan protokol kesehatan,” jelasnya.
Kemudian atas nama pimpinan dan seluruh tenaga kesehatan, terhadap masyarakat, juga kami berharap untuk bisa menerima terhadap tenaga kesehatan kita yang sudah sembuh, dan tidak ada rasa membenci.
“Kami juga yakin dan percaya terhadap asumsi dari masyarakat terhadap Tenaga Kesehatan (Nakes) ada yang merasa was was, hal ini sangatlah wajar,” Imbuhnya.
Secara terus terang bahwa RSUD Muyang Kute sudah dibuka hari ini untuk semua kalangan yang ada di Kabupaten Bener Meriah. (Mandala/FG)
Comments are closed.