Redelong | lintasgayo.com- Bupati Bener Meriah Tgk.H.Sarkawi didampingi Ketua BKPRMI Provinsi Aceh Dr. Aulia Rahman, S.Pd.I. MA, resmi menutup kegiatan Takmir Masjid Tahun 2020 di Rembele Homestay, Kampung Bale Atu, Bukit Bener Meriah. Minggu 25/10/2020.
Kepala dinas syariat Islam Taslim,S.Ag, M.Sos. mengatakan kegiatan ini diikuti oleh pengurus masjid se-Kabupaten Bener Meriah, dengan jumlah 200 Peserta, menjadi 3 kelompok, setiap kelompoknya berjumlah 67 orang dan I kelompok 66.
Kegiatan pelatihan ini sudah dilaksanakan selama 9 hari dan sudah berjalan dengan masing masing angkatan selama tiga hari. Sebut Taslim.
“Berbagai kegiatan sudah dilaksanakan seperti Sholat Tahajut, Sholat Subuh Berjamaah dan melaksanakan Suluh Fajar Barakah, pelatihan Takmir Masjid ini juga melibatkan seluruh pengurus yang sudah terpilih oleh masing masing masjid,” ungkapnya.
Dalam kegiatan ini kita juga menghadirkan Narasumber ketua BKPRMI Provinsi Aceh Dr. Aulia Rahman, S.Pd.I. MA, Ketua Tgk.T. Adriansyah, Azwir Adnan.S.Pd.I, M.Ag, sedangkan dari Bener Meriah sendiri yaitu ketua BKPRMI Tgk.Suhada, S.Pdi, Tgk Ridwan juga Tgk. Hartono,” terangnya.
“Kita berharap apa yang telah disampaikan oleh semua pemateri kepada seluruh peserta Takmir Masjid ini dapat diteruskan dan dilaksanakan di setiap masjid dalam Bener Meriah nantinya. Kegiatan ini bersumber dari anggaran Otsus melalui DIPA Dinas Syariat Islam Bener Meriah,” tambah Taslim.
Bupati Bener Meriah, Tgk.H.Sarkawi, menutup acara dan menyampaikan,
dalam hal kegiatan ini dari awal bahwa penegakan syariat Islam ini harus kita tingkatkan dan untuk peningkatannya dapat melalui pemahaman dan koordinasi yang baik.
“Hal ini juga sudah berkali kali menjadi problematikan, disisi yang lain juga kita juga sudah koordinasikan kepada Satpol PP untuk melaksanakan patroli setiap waktu baik di Enang Enang, Ali Ali dan tempat lainnya didalam wilayah Bener Meriah ini,” Sebut Tgk.Sarkawi.
Seperti kita ketahui masjid selama ini hanya dipergunakan untuk sholat saja, maka dari itulah kegiatan ini dilaksanakan agar tidak lagi seperti yang sudah sudah, kita melihat masjid untuk pengurusannya belum begitu maksimal.
“Sementara kita bisa melakukan ini semua dengan cara apapun, tetapi remaja masjid sanggup apa tidak terkait dengan masalah ini untuk kedepannya,” kata Bupati kepada para peserta kegiatan.
“Secara tegas Tgk.Sarkawi menyampaikan bahwasanya Masjid itu dapat dimakmurkan seluruh masyarakatnya di masing masing tempat kita tinggal, mari terus kita mencerdaskan, mengayomi, setidaknya dimasjid itu dapat menyegarkan, dan merasa ada sentuhan yang menyejukan terhadap siapapun,” harap Sarkawi.
“Dilain sisi jangan sesekali kita membuat orang tersinggung berbicara malalui mimbar, mari kita membuat masjid itu masyarakat bisa bersemangat, menyemangati, yang jelas mesjid itu kita buat untuk tempat menyatukan, bersilaturahmi secara kekeluargaaan yang hakiki serta berkesinambungan,” paparnya.
Maka dari itu dari itu berharap kepada seluruh para peserta yang telah ikut dalam kegiatan ini agar mengembangkan apa yang telah kita dapat dan menjadi sebuah pegangan, siapa pun yang datang ke masjid itu mohon untuk di ayomi, siapapun dia.
Untuk kedepan mari kita jadikan Masjid itu sebagai benteng, dan jangan masjid itu dijadikan sebagai moment untuk sepihak, bagi peserta apa yang didapat dari pelaksanaan ini agar diridoi oleh Allah dan dapat bermanfaat semua ini terus dikembangkan nantinya di masing masing masjid dimana kita tinggal.
Pantauan media lintasgayo.com,setelah acara penutupan dilanjutkan pemberian Plakat dari Ketua BKPRMI Beber Meriah, Tgk.Suhada, S.pdI. kepada Bupati Bener Meriah Tgk.H.Sarkawi dan Kadis Syariat Islam Bener Meriah.
Diacara penutupan ini juga di hadiri ketua 7 Provinsi T. Adriansyah, ketua BKPRMI Bener Meriah Tgk.Suhada, S.pdI, Kabag Humas dan Protokoler Hasyimi IB,SKM, M.Kes.seluruh Kabid, Kasi dan Staf Dinas Syariat Islam Bener Meriah.(Putra Mandala/LG)
Comments are closed.