KNA Banda Aceh: Kisruh Sudah Selesai, Jangan Ada Lagi Provokasi

Banda Aceh | Lintas Gayo – Pengurus Keluarga Nenggeri Antara (KNA) Banda Aceh melalui salah seorang pengurus terasnya, Sofyan Griantara menyatakan terimakasih kepada pihak-pihak yang telah ambil andil dalam upaya penyelesaian kericuhan antara mahasiswa Aceh Tengah dan Aceh Selatan di Banda Aceh yang terjadi beberapa hari belakangan ini.

“Alhamdulillah kesepakatan damai secara adat sudah tercapai, dan kedepan KNA bersama kedua Pemerintah Kabupaten (Aceh Tengah dan Aceh Selatan-red) serta Muspida Aceh akan menyelesaikan persoalan kerugian material yang diderita sejumlah mahasiswa Aceh Tengah,” ujar Sofyan Griantara, Jum’at 29 Juni 2012.

Dia juga mengucapkan terimakasih kepada pihak pers, cetak dan online yang memberitakan seputar kejadian yang mengarahkan ke perdamaian kedua belah pihak sehingga tidak memperkeruh situasi.

“Pemberitaan sangat berpengaruh terhadap opini publik terutama kedua belah pihak. Jika diberitakan dengan panas, maka panaslah dia,” kata Sofyan yang merupakan abang kandung Salman Yoga S, budayawan Aceh berdarah Gayo tersebut.

Khusus terhadap mahasiswa Gayo, khususnya di Banda Aceh, jajaran KNA melalui Sofyan menyatakan apresiasinya karena mampu meredam atau mengendalikan amarah untuk tidak melakukan aksi yang justru merugikan kedua belah pihak dan masyarakat Aceh umumnya.

Terkait upaya ganti rugi sejumlah sepeda motor yang terbakar serta kerusakan anjungan Aceh Tengah, Sofyan menyatakan sudah membangun koordinasi yang baik para pihak, terutama Pemerintah kedua kabupaten serta Muspida Aceh.

“Persoalan ini juga sudah ditangani Gubernur Aceh dan kepada para pemilik kenderaan yang terbakar harap bersabar. Mohon tunggu informasi dari kami,” himbau Sofyan. 

Dia juga berharap agar jika ada hal-hal yang tidak jelas terkait kejadian tersebut agar menanyakannya kepada sumber yang jelas untuk menghindari informasi yang salah.

Pernyataan Sofyan tersebut dibenarkan oleh Penjabat (Pj) Bupati Aceh Tengah, Ir. Mohd. Tanwier saat dihubungi melalui telepon selularnya. “Kita sudah minta Pemda Aceh memfasilitasi dalam mencari solusi terbaik dalam masalah ini,” ujar Pj Bupati Aceh Tengah menjawab konfirmasi Lintas Gayo.(Kha A Zaghlul/red.03)

 

 

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.