Takengon | Lintas Gayo – Sekolah Tinggi Ilmu Hukum Muhammadiyah Aceh Tengah (STIHMAT) dan Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Muhammadiyah Aceh Tengah (STKIP-MAT) mewisuda sebanyak 107 sarjana, Sabtu (16/2/13) di Gedung Olah Seni Takengon.
Acara tersebut di hadiri Sekretaris Daerah Kabupaten Aceh Tengah, Drs.H. Taufik, MM, mantan Wakil Bupati Aceh Tengah, Drs.H. Djauhar Ali, PDM Aceh Tengah Basyrah Hakim, SH dan Syarif Safdin, serta sejumlah tamu undangan.
Adapun lulusan terbaik Untuk Program Studi Hukum Perdata, Mukhlis,SH, Lesiana,SH, dan Mulyati Sapnur,SH. Sedangkan untuk Program Studi Hukum Pidana, lulusan terbaik diraih oleh Rita Nelly Sartika,SH, Harianto,SH, dan Rian Apriandi Putra,SH.
Sementara itu, Program Studi Pendidikan Ekonomi, lulusan terbaik diraih oleh Mariani,S.Pd, Yulia Apriani,S.Pd, dan Kayani,S.Pd. Selanjutnya Program Studi Pendidikan Kewarganegaraan, lulusan terbaik diraih oleh Eka Triana,S.Pd, Mardiah Sara Juli,S.Pd, dan Mayang Murni,S.Pd.
Guru Besar di kampus STIHMAT Dr.Mohd.Din,SH,MH, dalam orasi ilmiahnya, menyampaikan bahwa pentingnya pengenalan hukum sejak usia dini. Pernyataan Indonesia sebagai Negara Hukum, semestinya harus diikuti dengan diperkenalkannya kepada anak didik dalam setiap tingkatan akan makna hukum itu.
“Daripada sekedar memberitahukan bahwa negara kita adalah Negara Hukum, tanpa mengetahui apa sebenarnya hukum itu,”ujar Mohd. Din.
Lanjutnya, selamat kepada para wisudawan. Daerah menunggu pengabdian kalian. Teruslah belajar dan berkarya. Daripada menyalahkan kegelapan, lebih baik menyalakan lilin, dan terangilah masyarakat dengan lilin-lilin yang kalian nyalakan, kata Mohd Din.(Maharadi/red.04)
brp % tamatan (fress Graduated) UGP yg terserap di lapangan kerja? (tanpa menghitung para pekerja/ pegawai yg mengambil ijazah/ gelar) untuk menilai kompetensi tamatan UGP dalam bersaingan dengan PT lainya untuk merebut peluang kerja