Takengon | Lintas Gayo – Kepala Penyelenggara Syariah Kankemenag Aceh Tengah mengajak jamaah Forum Ukhuwah dan Silaturrahmi Pengajian Ibu-ibu Takengon (FUSPITA) Bies untuk ikut berperan dalam mengantisipasi bahaya HIV/AIDS.
“Sehubungan dengan proyek PLTA Peusangan, dimana Bies juga merupakan wilayah yang masuk dalam zona proyek tersebut, tentu dampak juga akan dirasakan masyarakat di sini,” ingat Marjan pada sosialisasi pencegahan bahaya HIV/AIDS yang dikampanyekan pihak Karsa Kemanusiaan Indonesia (KKI), Senin, (22/4/2013) di di Mesjid Munawarah Uning Kecamatan Bies.
Dihadapan 200 ibu-ibu pengajian, Marjan, menjelaskan bahwa kegiatan proyek PLTA itu melibatkan perusahaan-perusahaan yang mempekerjakan banyak dari luar daerah termasuk pekerja asing.
“Tentu kita bisa faham tentang dampak yang dimaksudkan,” ujarnya lagi sambil menambahkan, karena itu, melalui pengajian ini dia gajak jamaah untuk membentengi putra-putri remaja, sebab mencegah lebih baik daripada mengobati.
Sementara itu, Tgk.Hazairin Hasan,S.Pd.I. (Pimpinan Dayah Ruhul Islam MAN 2 Takengon) dalam ceramahnya mengajak jamaah untuk komit membina generasi muda. Syukur nikmat dan ingat azab.(Mahbub/red.04)