Takengen | Lintas Gayo – Musibah gempa bumi pada 2 juli lalu, 75 persen warga Aceh Tengah terkena dampaknya, pacuan kuda kita tunda dulu. Hal ini disampaikan Kadis Disbudparpora Aceh Tengah, Nasiruddin, menjawab pertanyaan puluhan pemilik kuda, di depan Gedung DPRK Aceh Tengah. Rabu (11/9/2013).
Puluhan Pemilik kuda salah satu tuntutannya, mempertanyakan kenapa tidak diadakan pacuan kuda dalam rangka HUT RI, seperti tahun sebelumnya.
Nasiruddin menjelasakan, pacuan kuda tahun ini bukan tidak kita adakan, hanya kita tunda saja. Setelah pulih massa rehab rekom, pacuan kuda akan digelar pada tanggal 28 Oktober, yang bertepatan dengan hari Sumpah Pemuda.
“Kabupaten lain diberikan uang 600 ribu sampai ke tempat, tapi di Aceh Tengah jangankan uang makan, kuda dibawa dengan uang sendiri. Padahal kami pergi untuk memperjuangkan nama daerah,” sahut salah seorang pemilik kuda.
Nasiruddin menerangkan, dana transportasi sudah diberikan. Sedangkan menyangkut dana pembinaan kuda dan transportasi ke kabupaten lain, Nasiruddin akan berkoordinasi dengan bupati Aceh Tengah. (Fazri)